Gibran Blak-Blakan: Pernah Ditipu, Ngutang di Bank Tak Bisa Bayar

Tim Redaksi, CNBC Indonesia
30 January 2024 07:19
Cawapres nomor urut dua Gibran Rakabuming Raka menyampaikan gagasanya saat debat calon wakil presiden Pemilu 2024 di Jakarta Convention Center pada Jumat (22/12/2023). (REUTERS/Ajeng Dinar Ulfiana/File Photo)
Foto: Cawapres nomor urut dua Gibran Rakabuming Raka menyampaikan gagasanya saat debat calon wakil presiden Pemilu 2024 di Jakarta Convention Center pada Jumat (22/12/2023). (REUTERS/AJENG DINAR ULFIANA)

Jakarta, CNBC Indonesia - Pasang surut bisnis pasti dialami semua pengusaha, termasuk juga Gibran Rakabuming. Sebagian besar publik mungkin mengenal Gibran saat ini sebagai calon wakil presiden yang mendampingi Prabowo Subianto. Namun, sebelum terjun ke dunia politik, pria berumur 36 tahun itu adalah seorang pengusaha. 

Gibran sebenarnya lahir dari keluarga pengusaha. Ayahnya, Presiden Joko Widodo, sebelum terjun ke politik, juga seorang pebisnis. Jokowi adalah seorang pengusaha furnitur yang cukup sukses. Sementara Gibran, memilih membangun bisnis di bidang makanan dan minuman.

Bisnis Gibran yang paling terkenal adalah Chilli Pari, perusahaan catering yang berbasis di Surakarta. Bisnis Gibran itu, selain menawarkan layanan catering, juga menyediakan layanan wedding organizer (WO), gedung pertemuan, dekorasi, hingga rias pengantin.

Meski begitu, perjalanan Gibran sebagai pengusaha tidak mulus. Ia mengaku sempat tak mampu membayar angsuran utangnya di bank.

"(Ada) utang bank, enggak bisa mengangsur bunga. Itu hal biasa," tutur Gibran, saat menceritakan kisah jatuh bisnisnya, seperti yang dikutip CNBC Indonesia dari akun TikTok @majubersamagibran pada Senin (30/1/2024).

Dia juga tak memungkiri banyak bisnisnya yang bangkrut. Setidaknya ada empat usaha Gibran yang gulung tikar, yaitu Goola, Ternakopi, Madhang, dan Siap Mas.

Bagi Gibran, jatuh-bangun dalam berbisnis adalah hal biasa yang pasti dialami semua pengusaha.

"Kita kalau yang namanya pengusaha pasti seringlah mengalami kegagalan, ditipu orang, atau pegawai resign bikin brand sendiri, itu sesuatu hal yang biasa," katanya.

Setelah terpilih sebagai Wali Kota Solo, Gibran tak lagi aktif mengurus bisnis. Dia mengaku ingin fokus di bidang pengabdian masyarakat lewat jalur politik.


(hsy/hsy)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Gibran Blak-Blakan Ungkap Alasan 4 Bisnisnya yang Bangkrut

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular