Konser Coldplay di Jakarta Bisa Bikin Indonesia Untung Segini

Rindi Salsabilla, CNBC Indonesia
15 November 2023 13:45
Chris Martin (C), lead singer of Coldplay, performs with the band during the half-time show at the NFL's Super Bowl 50 between the Carolina Panthers and the Denver Broncos in Santa Clara, California February 7, 2016.
Foto: REUTERS/Mike Blake

Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Uno, menargetkan keuntungan hingga US$75 juta atau sekitar Rp1,16 triliun (asumsi kurs Rp15.503/US$) dari konser Coldplay 'Music of the Spheres World Tour' Jakarta.

Melalui konser yang akan diselenggarakan di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK) pada hari ini, Rabu (15/11/2023), Sandiaga menargetkan keuntungan hingga Rp1,16 triliun dari total 60 ribu hingga 80 ribu penonton yang hadir.

"Sama seperti awal prediksi kami, US$1.000 hingga US$1.500 (atau sekitar Rp15,5 juta hingga Rp23,2 juta) per pax," kata Sandi di Kantor Kemenparekraf, Jakarta, Senin (13/11/2023) lalu.

"Jadi, kalau kita lihat ada total 80 atau 60 ribu yang kita targetkan untuk penonton maka kita mungkin bisa melihat angka [pendapatan] antara US$70 sampai US$75 juta," lanjut Sandi.

Selain itu, Sandi juga menilai bahwa kedatangan perdana Coldplay di Indonesia ini mampu mendongkrak jumlah wisatawan nusantara (wisnus) dan wisatawan mancanegara (wisman) sehingga bisa turut menggerakan perekonomian.

Guna mencapai target tersebut, Menparekraf meminta promotor untuk mempersiapkan konser dengan matang agar tidak terjadi masalah apapun saat dan setelah konser dilaksanakan. Sebab, konser Coldplay memiliki dampak besar bagi perekonomian Indonesia.

"Persiapan dan konsernya ini harus berlangsung dengan lancar karena ada beberapa konser dalam beberapa hari terakhir mengalami kendala," tegas Sandi.

"Ini harus kita pastikan, jangan sampai Coldplay yang semua mata tertuju ke Indonesia [mengalami masalah]. Kita harus pastikan konser ini akan berlangsung dengan mulus dan tentunya berdampak ke Indonesia serta ekonomi Indonesia," lanjutnya.

Lebih lanjut, Sandi menjamin konser Chris Martin dkk. di GBK akan tetap dilaksanakan meskipun sempat menuai kontra dari sejumlah pihak.

"Ya, kita berkoordinasi dengan aparat penegak hukum. Kita akan berkoordinasi dengan pihak kepolisian agar konser ini berjalan dengan nyaman, aman, dan menyenangkan," ujar Sandi.


(hsy/hsy)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Sandi Beberkan Alasan Coldplay Cuma Konser Sehari di Jakarta

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular