Darurat Pandemi Covid Berakhir, 10 Hal Ini Tinggal Kenangan

mae, CNBC Indonesia
09 May 2023 18:21
Pemeriksaan test Covid-19
Foto: Pemeriksaan test Covid-19 di Laboratorium Uji test Swab Covid-19 di Kawasan Cilandak, Jakarta, Rabu (9/3/2022). (CNBC Indonesia/ Muhammad Sabki)

Jakarta, CNBC Indonesia - Badan Kesehatan Dunia (WHO) resmi mengakhiri status kedaruratan Covid-19 tingkat global. Selama tiga tahun dalam situasi darurat, ada banyak kenangan dan momen yang terjadi.

WHO mengumumkan Covid-19 sebagai pandemi global pada 12 Maret 2020. Pandemi bukan hanya meluluhlantakan sektor kesehatan tetapi juga ekonomi global.

Hingga kini pandemi telah menewaskan 6.921.614 orang di dunia termasuk 161.480 jiwa warga Indonesia.

Setelah tiga tahun, WHO resmi mengakhiri situasi darurat Covid-19 pada Jumat (5/5/2023). Pandemi memang ada tetapi kedaruratannya atau "situasi akut" nya sudah berakhir.

Selama tiga tahun terakhir, ada banyak kebijakan dan peraturan yang diberlakukan.

Berikut beberapa kenangan semasa Covid-19:

1. Bayar mahal buat tes Covid
Ada tiga macam tes Covid-19 yang sempat populer selama masa pandemi yakni rapid test, antigen, dan tes polymerase chain reaction(PCR).

Rapid test antibodi menggunakan sampel darah sementara itu rapid test antigen atau juga disebut swab antigen  menggunakan sampel lendir dari hidung atau tenggorokan.

Tes PCR juga menggunakan sampel dahak, lendir, atau cairan dari tenggorokan (nasofaring), hidung (orofaring), atau paru-paru pasien yang diduga terinfeksi virus Corona.

Dari ketiga jenis tes, tes PCR merupakan yang paling mahal. Pada awal pandemi, tes PCR dipatok hingga Rp 3,5 juta kemudian turun menjadi Rp 2,5 juta.

Batas harga tes PCR berubah setidaknya empat kali dari Rp2,5 juta pada awal pandemi kemudian turun Rp900 pada Oktober 2020, kemudian turun menjadi Rp 495-525 ribu pada Agustus 2021 dan terakhir diturunkan ke Rp 275-300 ribu pada 27 Oktober 2021.

Pandemi juga menjadi momen di mana tes Covid menjadi syarat perjalanan, terutama untuk kereta api dan pesawat.

Kebijakan syarat perjalanan terkat tes Covid juga bergonta-ganti. Pada awal pandemi hingga Maret 2022, tes PCR wajib bagi penumpang pesawat.

2. Sekolah jarak jauh atau study from home

Pemerintah mulai memberlakukan study from home pada 15 Maret 2020.  Kebijakan mendadak ini sontak membuat anak-anak dan orang tua kelimpungan.

Pasalnya, praktek sekolah jarak jauh belum pernah dilakukan di Indonesia . Anak, guru, orang tua pun diminta untuk beradaptasi dengan cepat.

Banyak cerita bagaimana orang tua kerepotan mengajari anaknya atau guru yang menyesuaikan metode belajar. 

Sesi belajar dilakukan dengan menggunakan zoom dan tugas belajar pun harus dikirim melalui online.

Ilustrasi Metode Belajar Mengajar Jarak Jauh via Online (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)Foto: Suasana uji coba pembelajaran tatap muka hari pertama di SDN Cipinang Melayu 08 pagi, Jakarta, Rabu (7/4/2021). (CNBC Indonesia/ Muhammad Sabki)
Suasana uji coba pembelajaran tatap muka hari pertama di SDN Cipinang Melayu 08 pagi, Jakarta, Rabu (7/4/2021). Pemerintah Provinsi DKI melakukan uji coba pembelajaran tatap muka terbatas di 85 sekolah mulai 7 April hingga 29 April 2021 dengan menerapkan protokol kesehatan Covid-19 yang ketat. Skema yang akan diterapkan adalah pembelajaran tatap muka secara bergantian di dalam ruangan maksimum 50 persen dari kapasitas ruangan. Kepala Sudin Pendidikan Wilayah 2 Jakarta Timur, Putoyo saat ditemui CNBC Indonesia mengatakan "Pembelajaran Tatap Muka ini pendekatannya secara campuran antara tatap muka dan belajar dari rumah," Menurut dia, uji coba pembukaan sekolah ini untuk menyikapi surat keputusan bersama empat menteri untuk menyiapkan pembukaan sekolah pada Juli mendatang. "Harapan dari kita agar pendidikan bisa berjalan dengan lancar aman terkendali dan sesuai dengan prosedur protokol kesehatan" tambah Putoyo. Kepala Sekolah SDN 08 Cipinang Melayu Sondang memastikan, pihaknya siap menerapkan protokol kesehatan yang ketat. Protokol memakai masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan sudah dipersiapkan secara matang. "Kami dari sekolah sudah menyiapkan hand sanitizer, masker cadangan untuk murid yg tidak membawa masker, dan memberi tanda jarak pada tiap kursi ," kata dia di SDN 08 Cipinang Melayu Jakarta Timur. (CNBC Indonesia/ Muhammad Sabki)



 

3. PSBB, PPKM Mikro, dan PPKM

Pemerintah langsung memberlakukan kebijakan mobilitas untuk mengurangi penyebaran virus.

Kebijakan pembatasan itu berubah-ubah nama dan fungsinya mulai dari Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) dan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).
PSBB diberlakukan sejak 10 April 2020 untuk kemudian diganti menjadi PPKM.

Status PPKM pun berubah beberapa kali mulai dari PPKM Mikro, PPKM Darurat, hingga PPKM Level. Pada PPKM Darurat, mall dan restoran ditutup sementara aktivitas kerja dan belajar harus dilakukan di rumah.

PPKM Level mulai diberlakukan sejak Juli 2021 dan dibagi ke empat tingkatan yakni 4,3,2, dan 1. PPKM Level 4 adalah yang paling tinggi di mana pada kondisi tersebut aktivitas sangat dibatasi.

3. Marka jaga jarak
Marka jaga jarak hampir ditemui di banyak tempat mulai dari eskalator, lift, angkutan umum, tempat duduk bisokop, tempat mengantri di toko dan di manapun, restoran, hingga tempat ibadah.

Marka biasanya ditandai dengan warna kuning, gambar kaki, atau tanda silang.

4. Makan, nonton, ibadah, sampai naik angkutan dibatasi

Aturan yang hanya ada pada pandemi salah satunya adalah pembatasan kapasitas bioskop, mall, tempat ibadah, hingga olah raga.

Pada PPKM Level 4, mall dan bioskop hanya boleh buka dengan kapasitas 25%. Operasional restoran dan restoran juga dibatasi hingga pukul 21:00.

5. Jalanan Jakarta kosong dan larangan mudik
Rendahnya mobilitas warga membuat jalanan banyak kota termasuk Jakarta lengang. 
Pada awal pandemi hingga April 2020 dan pada masa puncak Delta yakni Juli 2021, jalanan Jakarta kosong.

Situasi jalanan Jakarta bahlan lebih lengang dibandingkan saat Lebaran.

Selain atura kerja dan belajar dari rumah, jalan-jalan utama juga diblokir guna membatasi pergerakan warga.

Larangan mudik pernah diberlakukan pada 2020 dan 2021. Ini adalah klai pertama dalam sejarah Indonesia, pemerintah melarang mudik demi mencegah penyebaran kasus.

Polisi bahkan sampai menaruh pembatasa hingga memblokir jalanan di perbatasan-perbatasan untuk menghadang pemudik.

6. PeduliLindungi dan cek suhu badan

Aplikasi PeduliLindungi menjadi hal yang hampir wajib dimiliki masyarakat Indonesia selama pandemi.

Pemakaian aplikasi PeduliLindungi menjadi screening utama di hampir semua tempat mulai dari mall, supermarket, restoran, hotel, kantor, pasar, hingga tempat berolahraga.

Aplikasi PeduliLindungi sempat menampilkan empat warna indikator yang berbeda mulai dari hitam (sedang terinfeksi), merah (belum vaksinasi), orange (vaksinasi 1), dan hijau (negatif dan sudah vaksin lengkap)

Screening pengunjung dengan menggunakan tes suhu badan juga menjadi hal yang wajib dilakukan sebelum memasuki tempat publik mulai dari restoran, mall, hingga kantor.

7. Kondangan dan konser online

Kondangan dan konser online marak selama pandemi karena larangan berkumpul.  Salah satu konser online yang sukses besar adalah BTS BANG BANG CON 2021.

8. Wisma Atlet

Wisma Atlet Kemayoran dialihfungsikan menjadi Rumah Sakit Darurat Covid (RSDC). Wisma Atlet resmi beroperasi sebagai RSCD pada 23 Maret 2020 dan merawat 132.586 pasien.
Setelah tiga tahun menjadi saksi dari pandemi Covid, RSCD Wisma Atlet ditutup pada 31 Maret 2023.

9. Karantina
Karantina sempat diwajibkan pada pendatang yang baru tiba di sebuah wilayah atau dari laur negeri. Karantina juga diberlakukan bagi mereka yang tengah terinfeksi atau menjadi suspect.

Periode karantina berganti-ganti mulai dari 14 hari, 10 hari, tujuh hari, hingga kemudian dihapus. Layanan karantina di hotel juga menjamur, terutama yang baru kembali dari luar negeri.

10. Wajib masker di mana -mana

Menggunakan masker menjadi hal yang wajib selama pandemi baik di dalam dan luar ruangan.  Aturan tersebut kemudian diperlonggar pada Mei 2022 dengan membolehkan masyarakat melepas masker di luar ruangan.

Pages

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular