
Takbir! Masjid Pertama di Dunia Bakal Diperluas 10x Lipat

Jakarta, CNBC Indonesia - Masjid Quba, masjid pertama di dunia yang dibangun oleh Nabi Muhammad, akan bertambah besar sepuluh kali lipat. Kabar itu diumumkan oleh putra mahkota Arab Saudi.
Mengutip Arab News, dengan proyek baru ini, masjid yang berada di Madinah itu akan menjalani renovasi terbesar dalam sejarahnya. Setelah renovasi, Masjid Quba akan meluas hingga 50.000 meter persegi, sehingga bisa meningkatkan kapasitas masjid menjadi 66.000 jamaah.
Putra Mahkota Mohammed bin Salman mengatakan proyek tersebut berusaha untuk mengakomodasi jumlah jamaah terbesar selama musim puncak ibadah haji. Proyek ini sekaligus bertujuan untuk menyoroti pentingnya kehadiran Masjid Quba dalam sejarah Islam, sambil mempertahankan gaya arsitekturnya, serta monumen yang terletak di dekat masjid.
Dibangun pada tahun 1 H (622 M), Masjid Quba adalah masjid pertama dalam sejarah Islam, dan masjid pertama yang dibangun di Madinah. Terletak 5 kilometer selatan Masjid Nabawi, masjid ini akan memiliki halaman teduh di empat sisinya, masing-masing terhubung ke ruang sholat yang secara struktural tidak melekat pada bangunan masjid saat ini.
Tak cuma bangunan utama masjid, sistem jalan di sekitarnya juga akan mengalami perubahan untuk memudahkan akses ke masjid. Dengan adanya proyek rehabilitasi, sejumlah situs dan monumen kenabian di dalam masjid dan halamannya akan tetap dilestarikan.
Putra mahkota memuji kepedulian raja terhadap masjid bersejarah tersebut, dan mengatakan proyek tersebut bertujuan untuk mencapai target Visi Saudi 2030.
(hsy/hsy)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Habis Heboh Pantai Bikini, Arab Saudi Gelar Festival Film