Museum di Paris Turunkan Patung Lilin Putin
Jakarta, CNBC Indonesia - Museum Grevin di Paris, Prancis, mencopot patung lilin Presiden Vladimir Putin sebagai bentuk protes atas perang yang dimulai Rusia di Ukraina. Menurut laporan Reuters, sebelum diturunkan, patung Putin sempat menjadi sasaran kemarahan pengunjung selama akhir pekan lalu.
Patung Putin, yang dibuat pada tahun 2000, telah dipindahkan ke gudang sampai pemberitahuan lebih lanjut. Museum Grevin sedang mempertimbangkan untuk mengganti posisi yang ditinggalkan patung Putin dengan patung Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky.
"Saat ini tidak mungkin lagi menampilkan karakter seperti dia ... untuk pertama kalinya dalam sejarah museum, kami menarik patung karena peristiwa sejarah yang sedang berlangsung," kata direktur museum, Yves Delhommeau kepada radio France Bleu.
Mengingat perusakan yang dilakukan pengunjung pada patung Putin, para staf museum tidak mau harus terus-terusan membetulkan penampilan patung yang acak-acakan.
"Mungkin presiden Zelensky akan menggantikannya... dia telah menjadi pahlawan karena telah melawan (Rusia) dan tidak melarikan diri dari negaranya," kata Delhommeau.
Museum Grevin memiliki koleksi patung sejumlah tokoh terkenal, seperti Albert Einstein, Pablo Picasso, Mahatma Gandhi, hingga aktor Bollywood Shah Rukh Khan.
(hsy/hsy)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Wow! Bekas Supir Taksi Bisa Jadi Presiden, Putin Buktinya
