Gokil! Fans di Jepang Kirim Kado Valentines ke Karakter Game

Linda Hasibuan, CNBC Indonesia
03 February 2022 15:35
Pengunjung memilih bunga di Kawasan Pasar Bunga Rawa Belong, Jakarta Barat,  Selasa (13/2). Jelang hari valentine pasar bunga rawa belong banyak di kunjungi pembeli. Para pedagang banyak meraup keuntungan dari penjualannya.  Harga mawar yang biasa dijual 100 ribu per 20 tangkai naik menjadi 200 ribu per 20 tangkai dikarenakan banyak peminat yang ingin beli. Kebanyakan para pembeli dari kalangan remaja dan anak sekolah.  (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)
Foto: CNBC Indonesia/Muhammad Sabki

Jakarta, CNBC Indonesia - Para penggemar video games di Jepang punya kebiasaan unik jelang Hari Valentine. Mereka biasa mengirim kado Valentine untuk karakter game kesayangan.

Namun, gara-gara ini, perusahaan games sampai kewalahan menerima kado. Salah satunya adalah Koei Tecmo. Perusahaan ini akhirnya meminta kepada penggemar agar tidak mengirim cokelat atau hadiah lain di Hari Valentine yang ditujukan untuk karakter dalam game dari perusahaan tersebut.

Hadiah biasanya dikirim pada Hari Valentine dan White Day, yakni "Hari Valentine terbalik" di Jepang pada 14 Maret, di mana para pria yang menerima hadiah.

Menurut situs web Koei Tecmo, perusahaan tersebut berkantor pusat di Yokohama dan memiliki kantor di pusat kota Tokyo dan pusat Kyoto.

Koei Tecmo dikenal sebagai pengembang sejumlah game terkenal termasuk 'A.O.T. Wings of Freedom' dan 'Attack on Titan 2', sebuah game aksi berdasarkan serial anime populer 'Attack on Titan'. Beberapa game top perusahaan juga menampilkan prajurit yang gagah, jenderal Jepang animasi, dan wanita berbikini.

"Terima kasih karena selalu mendukung kami dan pekerjaan kami. Kami ingin mengucapkan terima kasih kepada mereka yang di masa lalu telah mengirimkan hadiah kepada staf kami dan kepada karakter yang muncul dalam permainan kami," tulis perusahaan tersebut.

"Banyak anggota staf sekarang bekerja dari rumah karena penanggulangan pandemi COVID-19. Setelah kami mempertimbangkan kesulitan yang mungkin dihadapi staf dalam menerima paket-paket ini dan kemungkinan masalah kesehatan dan keselamatan, tahun ini, kami akan menolak hadiah yang dikirim untuk Hari Valentine dan White Day," demikian isi pernyataan tersebut, seperti dikutip Insider. 


(hsy/hsy)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Duh! Monyet Bikin Pusing Jepang, Kenapa Bisa?

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular