Efek Mengerikan Varian Omicron, Bisa Picu Gejala Kabut Otak

Jakarta, CNBC Indonesia - Varian baru virus Covid-19, Omicron, masih terus menjadi perhatian dunia karena penyebarannya yang cepat. Ini menimbulkan kekhawatiran para ahli, meskipun varian baru virus corona ini hanya memicu gejala ringan.

Berbeda dengan virus Covid-19 varian terdahulu, pasien varian Omicron dilaporkan mengalami kabut otak dan kehilangan nafsu makan.

Kabut otak merupakan satu istilah yang sering dikaitkan dengan varian Omicron dan long Covid-19. Kabut otak sendiri dapat mempengaruhi orang secara berbeda, tetapi cenderung melibatkan masalah memori, kesulitan konsentrasi dan kesulitan berpikir jernih.

Tidak jarang, kabut otak juga membuat aktivitas atau tugas sehari-hari melelahkan dan membuat frustasi. Anda mungkin juga mengalami kabut otak, bila menunjukkan tanda-tanda berupa kesulitan mengerjakan tugas yang mudah, mudah lupa dan kesulitan konsentrasi.

Sebelum pandemi virus corona, kabut otak juga sering dikaitkan dengan orang yang memiliki kondisi nyeri kronis, perimenopause atau sedang menjalani kemoterapi.