Cuan! Netflix Tambah 16 Juta Pelanggan Selama Pandemi Corona
Lynda Hasibuan, CNBC Indonesia
22 April 2020 14:16
Jakarta, CNBC Indonesia - Pandemi corona yang masih merajelala ternyata membaw berkah tersendiri bagi Netflix. Pelanggannya bertambah seiring orang-orang harus tetap dirumah untuk menghindari penyebaran virus.
Raksasa streaming video yang berbasis di Los Gatos, California ini mencatat rekor penambahan 15,8 juta pelanggan streaming pada kuartal pertama 2020.
Angka ini dua kali lebih besar dibanding target tambahan 7 juta pelanggan yang dipatok Netflix awal tahun ini, sebelum pandemi menyerang dunia.
Total pelanggan berbayar Netflix di kuartal pertama 2020 kini mencapai 182,9 juta secara global.
"Pertumbuhan subscriber bertambah cepat sementara ini karena masa karantina di rumah. Kami berharap penurunan infeksi dan pertumbuhan subscriber juga melambat saat kurungan dirumah berakhir, yang kami harap akan segera terjadi," kata Netflix.
Perusahaan menambahkan bahwa karena penghentian produksi Hollywood, beberapa pengeluaran uang tunai untuk konten akan ditunda. Ini tentunya meningkatkan arus kas gratis perusahaan, dan beberapa rilis judul akan ditunda.
Saham perusahaan streaming ini pun terus meroket.
"Setelah mencatat penambahan pelanggan, Netflix akan terus menjadi perusahaan media yang paling tidak terpengaruh oleh COVID-19. Bisnis mereka sangat cocok untuk populasi yang tiba-tiba tinggal di rumah. Lockdown terkait virus telah mengguncang pertumbuhan pelanggan Netflix di seluruh dunia," kata analis eMarketer Eric Haggstrom.
(gus) Next Article Sederet Drakor Terbanyak Penontonnya di Netflix, Ada Favoritmu?
Raksasa streaming video yang berbasis di Los Gatos, California ini mencatat rekor penambahan 15,8 juta pelanggan streaming pada kuartal pertama 2020.
Angka ini dua kali lebih besar dibanding target tambahan 7 juta pelanggan yang dipatok Netflix awal tahun ini, sebelum pandemi menyerang dunia.
"Pertumbuhan subscriber bertambah cepat sementara ini karena masa karantina di rumah. Kami berharap penurunan infeksi dan pertumbuhan subscriber juga melambat saat kurungan dirumah berakhir, yang kami harap akan segera terjadi," kata Netflix.
Perusahaan menambahkan bahwa karena penghentian produksi Hollywood, beberapa pengeluaran uang tunai untuk konten akan ditunda. Ini tentunya meningkatkan arus kas gratis perusahaan, dan beberapa rilis judul akan ditunda.
Saham perusahaan streaming ini pun terus meroket.
"Setelah mencatat penambahan pelanggan, Netflix akan terus menjadi perusahaan media yang paling tidak terpengaruh oleh COVID-19. Bisnis mereka sangat cocok untuk populasi yang tiba-tiba tinggal di rumah. Lockdown terkait virus telah mengguncang pertumbuhan pelanggan Netflix di seluruh dunia," kata analis eMarketer Eric Haggstrom.
(gus) Next Article Sederet Drakor Terbanyak Penontonnya di Netflix, Ada Favoritmu?
Most Popular