10 Bar di Asia Masuk Daftar 50 Bar Terbaik di Dunia
Ester Christine Natalia, CNBC Indonesia
20 October 2018 19:23
Jakarta, CNBC Indonesia - Asia adalah rumah bagi beberapa kehidupan malam terbaik, dan daftar bar terbaik di dunia yang paling baru memberi pengakuan tersebut.
Total 10 bar di berbagai kota di Asia masuk ke dalam daftar 50 Bar Terbaik di dunia, lima di antaranya terletak di Singapura.
Daftar yang dirilis di London pada tanggal 3 Oktober itu dikeluarkan berdasarkan jajak pendapat terhadap lebih dari 500 pakar di industri ini dari berbagai belahan dunia. Daftar itu memperhitungkan bar dan bartending paling inovatif dan memiliki perkembangan paling menarik.
Berikut adalah 10 bar terbaik di Asia, dilansir dari Business Insider, Sabtu (20/10/2018).
1. Manhattan, Singapura - Peringkat ketiga
Manhattan terletak di Regent Singapore dan terkenal akan minuman-minumannya yang terinspirasi oleh cocktails dan fine drinking di Masa Keemasan. Bar itu mengunggulkan penampilan yang mewah dan modern, dengan sentuhan New York masa lampau.
Bar ini menduduki peringkat ketiga tahun ini, naik dari posisi ketujuh tahun lalu. Manhattan juga mempertahankan gelar Bar Terbaik di Asia setelah menduduki posisi teratas di daftar 50 Bar Terbaik Asia selama dua tahun berturut-turut di bulan Mei tahun ini.
2. Atlas, Singapura - Peringkat kedelapan
Atlas terletak di lantai dasar Parkview Square, salah satu bangunan paling ikonik di Singapura. Arsitektur bangunan ini terinspirasi oleh gedung-gedung pencakar langit Art Deco di Eropa dan New York. Keunggulan di Atlas adalah gin tower yang menampung 1.100 botol minuman.
3. The Old Man, Hong Kong - Peringkat kesepuluh
Berniat untuk menghargai novelis Amerika Ernest Hemingway, The Old Man mengambil banyak inspirasi dari novel-novelnya, sejarah dan cerita rakyat dengan menggunakan peralatan kuliner dan bahan-bahan unik. Bar ini bahkan dinamakan berdasarkan salah satu novel Hemingway, yakni The Old Man and the Sea.
Bar kecil nan anggun ini belum berusia setahun penuh, tetapi sudah berhasil memenangkan Penghargaan Pendatang Baru Tertinggi.
4. High Five, Tokyo - Peringkat ke-12
Hidetsugu Ueno, pemilik High Five, adalah seorang pria tanpa menu. Katakanlah apa yang ingin Anda minum, maka dia akan meramu sebuah minuman yang akan membuat Anda terkejut.
5. Native, Singapura - Peringkat ke-13
Mengapa harus membeli gin dari Inggris atau buah zaitun dari Italia? Pertanyaan semacam itu membuat Native Bar fokus menggunakan produk lokal dan kawasan. Bahkan barang-barang, aroma dan musik di bar ini berasal dari pengrajin lokal dan kawasan.
6. Speak Low, Shanghai - Peringkat ke-20
Anda akan merasa bagai di negeri dongeng ketika mengunjungi Speak Low. Pengunjung harus masuk lewat toko peralatan bar di lantai dasar, kemudian mengatakan kepada karyawan di toko itu bahwa Anda ingin membeli minum.
Lalu, sebuah rak buku di dinding belakang akan terbuka dan membiarkan Anda masuk ke bar. Jika ingin naik ke lantai dua, satu-satunya jalan adalah dengan menekan gambar Shangai di sebuah peta rahasia.
7. Operation Dagger, Singapura - Peringkat ke-23
"Misterius" adalah kata yang tepat untuk menggambarkan Operation Dagger. Menurut ResDiary, bar ini tersembunyi di belakang sebuah lorong di Ann Siang Hill.
Bangunannya sungguh sangat tidak mencolok, bahkan tidak bernama. Sebuah tangga suram akan membawa Anda semakin turun dan sebelum Anda menyadarinya, asap beraroma rempah bakar akan menusuk indera penciuman Anda. Itulah penanda bahwa Anda sudah sampai di tempat yang tepat.
8. 28 Hong Kong Street, Singapura - Peringkat ke-34
Meski sudah memperoleh banyak penghargaan, bar bernama 28 Hong Kong Street yang terletak di Singapura ini memastikan untuk tetap jauh dari kesan terlalu bombastis. Para karyawannya paham bahwa kesempurnaan berada pada sebuah kombinasi minuman lezat dan sederhana, serta sikap hangat dan bersahabat yang tulus. Bar ini tampil dengan jujur, ramah dan percaya diri.
9. Indulge Experimental Bistro, Taipei - Peringkat ke-38
Indulge Experimental Bistro unggul karena mengusung "gerakan mixology minuman global terbaik" dengan "aksen Taiwan tersendiri di semua elemen, mulai dari minuman, dekorasi sampai layanan". Makanan yang disajikan bergaya Eropa modern, sementara coctails-nya menampilkan bahan-bahan Asia sesuai dengan musim.
Bar ini sudah masuk ke daftar 50 Bar Terbaik di Dunia selama dua tahun berturut-turut, dan menduduki posisi kedua di daftar 50 Bar Terbaik di Asia.
10. Bar Benfiddich, Tokyo - Peringkat ke-49
Bar Benfiddich hanya memiliki delapan kursi dan dua meja. Bar ini terkenal dengan menu "farm-to-bar" atau berasal dari perkebunan. Pasalnya, Hiroyasu Kayama yang merupakan pemilik bar ini menggunakan bahan-bahan dari perkebunan di rumah orangtuanya, yang terletak di sebelah utara Tokyo.
Di perkebunan itu dia menanam adas manis, adas, mint, jinten dan tumbuh-tumbuhan lainnya. Dia juga membuat sendiri minuman absinthe di Bar Benfiddich.
(prm) Next Article Singapura sampai Los Angeles, Ini Dia Kota Termahal di Dunia
Total 10 bar di berbagai kota di Asia masuk ke dalam daftar 50 Bar Terbaik di dunia, lima di antaranya terletak di Singapura.
Daftar yang dirilis di London pada tanggal 3 Oktober itu dikeluarkan berdasarkan jajak pendapat terhadap lebih dari 500 pakar di industri ini dari berbagai belahan dunia. Daftar itu memperhitungkan bar dan bartending paling inovatif dan memiliki perkembangan paling menarik.
1. Manhattan, Singapura - Peringkat ketiga
Manhattan terletak di Regent Singapore dan terkenal akan minuman-minumannya yang terinspirasi oleh cocktails dan fine drinking di Masa Keemasan. Bar itu mengunggulkan penampilan yang mewah dan modern, dengan sentuhan New York masa lampau.
Bar ini menduduki peringkat ketiga tahun ini, naik dari posisi ketujuh tahun lalu. Manhattan juga mempertahankan gelar Bar Terbaik di Asia setelah menduduki posisi teratas di daftar 50 Bar Terbaik Asia selama dua tahun berturut-turut di bulan Mei tahun ini.
2. Atlas, Singapura - Peringkat kedelapan
Atlas terletak di lantai dasar Parkview Square, salah satu bangunan paling ikonik di Singapura. Arsitektur bangunan ini terinspirasi oleh gedung-gedung pencakar langit Art Deco di Eropa dan New York. Keunggulan di Atlas adalah gin tower yang menampung 1.100 botol minuman.
3. The Old Man, Hong Kong - Peringkat kesepuluh
Berniat untuk menghargai novelis Amerika Ernest Hemingway, The Old Man mengambil banyak inspirasi dari novel-novelnya, sejarah dan cerita rakyat dengan menggunakan peralatan kuliner dan bahan-bahan unik. Bar ini bahkan dinamakan berdasarkan salah satu novel Hemingway, yakni The Old Man and the Sea.
Bar kecil nan anggun ini belum berusia setahun penuh, tetapi sudah berhasil memenangkan Penghargaan Pendatang Baru Tertinggi.
4. High Five, Tokyo - Peringkat ke-12
Hidetsugu Ueno, pemilik High Five, adalah seorang pria tanpa menu. Katakanlah apa yang ingin Anda minum, maka dia akan meramu sebuah minuman yang akan membuat Anda terkejut.
5. Native, Singapura - Peringkat ke-13
Mengapa harus membeli gin dari Inggris atau buah zaitun dari Italia? Pertanyaan semacam itu membuat Native Bar fokus menggunakan produk lokal dan kawasan. Bahkan barang-barang, aroma dan musik di bar ini berasal dari pengrajin lokal dan kawasan.
6. Speak Low, Shanghai - Peringkat ke-20
Anda akan merasa bagai di negeri dongeng ketika mengunjungi Speak Low. Pengunjung harus masuk lewat toko peralatan bar di lantai dasar, kemudian mengatakan kepada karyawan di toko itu bahwa Anda ingin membeli minum.
Lalu, sebuah rak buku di dinding belakang akan terbuka dan membiarkan Anda masuk ke bar. Jika ingin naik ke lantai dua, satu-satunya jalan adalah dengan menekan gambar Shangai di sebuah peta rahasia.
7. Operation Dagger, Singapura - Peringkat ke-23
"Misterius" adalah kata yang tepat untuk menggambarkan Operation Dagger. Menurut ResDiary, bar ini tersembunyi di belakang sebuah lorong di Ann Siang Hill.
Bangunannya sungguh sangat tidak mencolok, bahkan tidak bernama. Sebuah tangga suram akan membawa Anda semakin turun dan sebelum Anda menyadarinya, asap beraroma rempah bakar akan menusuk indera penciuman Anda. Itulah penanda bahwa Anda sudah sampai di tempat yang tepat.
8. 28 Hong Kong Street, Singapura - Peringkat ke-34
Meski sudah memperoleh banyak penghargaan, bar bernama 28 Hong Kong Street yang terletak di Singapura ini memastikan untuk tetap jauh dari kesan terlalu bombastis. Para karyawannya paham bahwa kesempurnaan berada pada sebuah kombinasi minuman lezat dan sederhana, serta sikap hangat dan bersahabat yang tulus. Bar ini tampil dengan jujur, ramah dan percaya diri.
9. Indulge Experimental Bistro, Taipei - Peringkat ke-38
Indulge Experimental Bistro unggul karena mengusung "gerakan mixology minuman global terbaik" dengan "aksen Taiwan tersendiri di semua elemen, mulai dari minuman, dekorasi sampai layanan". Makanan yang disajikan bergaya Eropa modern, sementara coctails-nya menampilkan bahan-bahan Asia sesuai dengan musim.
Bar ini sudah masuk ke daftar 50 Bar Terbaik di Dunia selama dua tahun berturut-turut, dan menduduki posisi kedua di daftar 50 Bar Terbaik di Asia.
10. Bar Benfiddich, Tokyo - Peringkat ke-49
Bar Benfiddich hanya memiliki delapan kursi dan dua meja. Bar ini terkenal dengan menu "farm-to-bar" atau berasal dari perkebunan. Pasalnya, Hiroyasu Kayama yang merupakan pemilik bar ini menggunakan bahan-bahan dari perkebunan di rumah orangtuanya, yang terletak di sebelah utara Tokyo.
Di perkebunan itu dia menanam adas manis, adas, mint, jinten dan tumbuh-tumbuhan lainnya. Dia juga membuat sendiri minuman absinthe di Bar Benfiddich.
(prm) Next Article Singapura sampai Los Angeles, Ini Dia Kota Termahal di Dunia
Most Popular