Hilangkan Tradisi Bukber, Dewi Sandra Lebih Hemat & Khusyuk
Arina Yulistara, CNBC Indonesia
03 June 2018 08:55
Jakarta, CNBC Indonesia - Di minggu kedua Ramadan, banyak yang sudah merencanakan buka puasa bersama. Bukber (buka bersama) teman-teman atau kerabat dekat sudah seperti menjadi tradisi saat Ramadan bagi sejumlah kalangan.
Melihat hal ini, selebriti Dewi Sandra mengatakan ia mulai mengurangi tradisi tersebut. Jika tahun lalu masih sering ikut bukber dengan kerabat, hal itu tidak lagi ia lakukan di Ramadan 2018.
[Gambas:Video CNBC]
Dikatakan pelantun 'Buktikan' itu, bukber menjadi tradisi yang tidak menambah pahala sementara pada Ramadan tahun ini ia ingin lebih fokus untuk meningkatkan ibadahnya agar lebih baik lagi.
"Aku tahun ini berusaha mengurangi tradisi-tradisi yang mungkin bikin kita jadi tidak fokus. Kita selalu mengejar buka puasa bersama, kita selalu mengejar tradisi-tradisi yang sebenarnya tak menambah pahala kita, maksudnya silaturahmi boleh tapi banyak hal yang lebih bermakna buat aku," kata Dewi Sandra saat ditemui CNBC Indonesia di acara 'Wardah Berbagi Senyum Kebaikan' beberapa waktu ini.
"Aku lebih fokus dengan, misalnya, tahun ini bisa khatam Al Quran. Itu semua tergantung prioritas, kita mau khatam Al Quran atau silaturahmi dengan teman-teman," tambahnya.
Dengan keyakinan tersebut, istri dari pengusaha Agus Rahman itu memutuskan untuk tidak lagi banyak mengikuti buka bersama di luar. Ia ingin menghabiskan banyak waktu untuk membaca Al Quran dan datang ke majelis taklim.
Dalam satu minggu selama Ramadan, Dewi Sandra rutin hadir ke tiga majelis taklim yang khusus perempuan dan bersama pasangan. Ia mengatakan masih 'miskin' ilmu agama sehingga ingin terus memperdalam ibadah lebih dari sebelumnya.
Tak hanya Dewi Sandra, pengusaha sekaligus selebriti Instagram (selebgram) Lulu Elhasbu juga mengaku kalau tahun ini sudah jarang buka puasa bersama. Alasannya serupa, untuk memperdalam ibadah di bulan suci ini.
Lulu mengatakan bahwa ia biasa datang bukber bila hanya diundang ke suatu acara. Jika bukber dengan teman-teman, wanita pemilik bisnis travel umrah 'Elhasbu Travel' lebih mengutamankan untuk diselenggarakan di rumah agar mudah salatnya.
"Justru tahun ini aku lagi enggak banyak buka puasa di luar karena memang lebih fokus ibadah saja, sih. Saat kita lagi rajin tarawih tahu-tahu bolong kan malas ya, Kalau bukber pun, prefer diadain di rumah biar salatnya gampang," aku Lulu.
(prm) Next Article Ramadan Datang, Harga Kurma Perlahan Terbang
Melihat hal ini, selebriti Dewi Sandra mengatakan ia mulai mengurangi tradisi tersebut. Jika tahun lalu masih sering ikut bukber dengan kerabat, hal itu tidak lagi ia lakukan di Ramadan 2018.
[Gambas:Video CNBC]
Dikatakan pelantun 'Buktikan' itu, bukber menjadi tradisi yang tidak menambah pahala sementara pada Ramadan tahun ini ia ingin lebih fokus untuk meningkatkan ibadahnya agar lebih baik lagi.
"Aku lebih fokus dengan, misalnya, tahun ini bisa khatam Al Quran. Itu semua tergantung prioritas, kita mau khatam Al Quran atau silaturahmi dengan teman-teman," tambahnya.
Dengan keyakinan tersebut, istri dari pengusaha Agus Rahman itu memutuskan untuk tidak lagi banyak mengikuti buka bersama di luar. Ia ingin menghabiskan banyak waktu untuk membaca Al Quran dan datang ke majelis taklim.
Dalam satu minggu selama Ramadan, Dewi Sandra rutin hadir ke tiga majelis taklim yang khusus perempuan dan bersama pasangan. Ia mengatakan masih 'miskin' ilmu agama sehingga ingin terus memperdalam ibadah lebih dari sebelumnya.
Tak hanya Dewi Sandra, pengusaha sekaligus selebriti Instagram (selebgram) Lulu Elhasbu juga mengaku kalau tahun ini sudah jarang buka puasa bersama. Alasannya serupa, untuk memperdalam ibadah di bulan suci ini.
Lulu mengatakan bahwa ia biasa datang bukber bila hanya diundang ke suatu acara. Jika bukber dengan teman-teman, wanita pemilik bisnis travel umrah 'Elhasbu Travel' lebih mengutamankan untuk diselenggarakan di rumah agar mudah salatnya.
"Justru tahun ini aku lagi enggak banyak buka puasa di luar karena memang lebih fokus ibadah saja, sih. Saat kita lagi rajin tarawih tahu-tahu bolong kan malas ya, Kalau bukber pun, prefer diadain di rumah biar salatnya gampang," aku Lulu.
(prm) Next Article Ramadan Datang, Harga Kurma Perlahan Terbang
Most Popular