
Hasil Lelang Koleksi JK dan Sri Mulyani untuk Pendidikan
Chandra Gian Asmara, CNBC Indonesia
26 February 2018 19:25

Jakarta, CNBC Indonesia- Kementerian Keuangan mengatakan dana hasil lelang barang koleksi milik sejumlah pejabat negara dan pimpinan perusahaan pelat merah akan disalurkan kepada kegiatan pendidikan.
Direktur Lelang Direktorat Jenderal Kekayaan Negara Lukman Effendi mengatakan, barang-barang koleksi pribadi para penyelenggara negara sudah sepenuhnya milik Kementerian Keuangan. Sebab, para pemilik menyerahkan barang tersebut secara sukarela.
"Kami rencanakan karena ini sukarela, kami berikan ke pendidikan," kata Lukman dalam konferensi pers di gedung Kemenkeu, Senin (26/2/2018).
Lukman menjelaskan, hasil dari lelang tersebut tidak akan sepenuhnya disalurkan ke pendidikan. Adapun bea lelang yang dikenakan tiap lelang, akan masuk sebagai penerimaan negara bukan pajak (PNBP).
Dalam kesempatan sama, Kepala Biro KLI Nufransa Wira Sakti mengatakan, dana hasil lelang akan digunakan untuk pembangunan sekolah-sekolah yang rusak di daerah. Namun, ia tidak merinci sekolah mana yang akan mendapatkan dana.
"Kegiatan-kegiatan sosial semua, termasuk pembangunam sekolah yang rusak. Kami sudah ada yayasan-yayasan untuk menyalurkan kegiatan tersebut," jelasnya.
(gus/gus) Next Article Begini Cara Ikut Lelang Barang Koleksi JK dan Para Menteri
Direktur Lelang Direktorat Jenderal Kekayaan Negara Lukman Effendi mengatakan, barang-barang koleksi pribadi para penyelenggara negara sudah sepenuhnya milik Kementerian Keuangan. Sebab, para pemilik menyerahkan barang tersebut secara sukarela.
Lukman menjelaskan, hasil dari lelang tersebut tidak akan sepenuhnya disalurkan ke pendidikan. Adapun bea lelang yang dikenakan tiap lelang, akan masuk sebagai penerimaan negara bukan pajak (PNBP).
Dalam kesempatan sama, Kepala Biro KLI Nufransa Wira Sakti mengatakan, dana hasil lelang akan digunakan untuk pembangunan sekolah-sekolah yang rusak di daerah. Namun, ia tidak merinci sekolah mana yang akan mendapatkan dana.
"Kegiatan-kegiatan sosial semua, termasuk pembangunam sekolah yang rusak. Kami sudah ada yayasan-yayasan untuk menyalurkan kegiatan tersebut," jelasnya.
(gus/gus) Next Article Begini Cara Ikut Lelang Barang Koleksi JK dan Para Menteri
Most Popular