JIm Carrey Minta Warga AS Hapus Akun dan Buang Saham Facebook

Ester Christine Natalia, CNBC Indonesia
07 February 2018 17:29
Jim Carrey minta orang-orang untuk hapus akun dan buang saham facebooknya
Foto: ist
  • Jim Carrey menulis cuitan di akun twitternya yang menyatakan ia akan menjual sahamnya di Facebook dan menghapus akunnya karena menilai perusahaan diuntungkan dari campur tangan Rusia di pemilu AS 2016
  • “Yang kita butuhkan saat ini adalah aktivis investor untuk mengirim pesan bahwa pengawasan yang bertanggung jawab itu dibutuhkan,” kata Carrey kepada CNBC International lewat sebuah pernyataan.

Jakarta, CNBC Indonesia– Jim Carrey keluar dari Facebook dan “membuang” sahamnya, ia juga mendesak warga Amerika Serikat (AS) untuk melakukan hal yang sama.

“Kita harus mendorong pengawasan lebih dari para pemilik kanal media sosial ini,” kata Jim Carrey kepada CNBC Internasional. “Akses mudah ini harus ditangani dengan bertanggung jawab. Yang kita butuhkan saat ini adalah aktivis investor untuk mengirim pesan bahwa pengawasan yang bertanggung jawab itu dibutuhkan. Dunia membutuhkan kapitalisme dengan hati nurani.”



Komedian itu menuliskan cuitannya di akun twitter miliknya pada Selasa (6/2/2018), yang menyatakan bahwa ia menjual sahamnya di Facebook dan menghapus akunnya karena perusahaan diuntungkan dari campur tangan Rusia di pemilu AS 2016. Dia mengajak semua “investor lain yang peduli dengan masa depan kita untuk melakukan hal yang sama”. Carrey tidak menyebutkan berapa banyak sahamnya di Facebook yang ia miliki atau jual.

Carrey juga menambahkan tagar #unfriendfacebook di tweet-nya.Facebook sudah mengakui bahwa 126 juta orang melihat iklan yang dibeli Rusia untuk mempengaruhi pemilu AS 2016. Perusahaan juga mengatakan bahwa algoritmenya merekomendasikan konten yang dibuat oleh mata-mata Rusia. Sebelumnya, CEO Mark Zuckerberg mengatakan gagasan bahwa Facebook memberi dampak ke pemilu adalah “gila”, tetapi setelah itu ia meminta maaf karena mengabaikan persoalan yang sebenarnya.

“Untuk waktu yang lama Amerika menikmati keuntungan geografis di dunia dengan samudra di kedua sisi yang melindunginya,” kata Carrey. “Sekarang, media sosial telah menciptakan jembatan siber agar mereka yang tidak pernah kita pikirkan sebelumnya bisa menyeberang dengan seizin kita. Tidak ada tembok yang bisa melindungi mereka dari fenomena ini.” Facebook tidak memberikan komentar tentang hal ini.



(gus/gus) Next Article Awas KW! Facebook Jadi 'Hot Spot' Barang Mewah Palsu

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular