FOTO
Melihat Industri Mi Rumahan yang Terpukul Pandemi Covid-19
Pekerja menyelesaikan proses pembuatan mi di rumah produksi Mie Karya Abadi, Ciledug, Kota Tangerang, Banten, Rabu, (9/9/2020). Produksi mi rumahan tersebut menurun dari 1,5 ton per hari menjadi 1 ton per hari. (CNBC Indonesia/Tri Susilo)
Pandemi Covid-19 hampir memukul semua sektor, terutama sektor ekonomi UMKM, yang lama ditekuni oleh Samino (63). Menurut Samino "Selama pandemi masuk indonesia banyak mal yang tutup, sebagian pelanggan kita kebanyak di mal dengan kondisi yang seperti ini penjualan berkurang menjadi 30%," jelasnya. (CNBC Indonesia/Tri Susilo)
Pelanggan tidak hanya di dalam mal melainkan juga dekat dengan sekolah dan perkantoran. (CNBC Indonesia/Tri Susilo)
Pabrik rumahan yang berdiri sejak tahun 1981 ini bisa mempekerjakan 9 orang karyawan. (CNBC Indonesia/Tri Susilo)
Proses pembuatan mie ini dimulai pukul 21.00 hingga 04.00 dan waktu kedua dimulai pada 11.00 sampai 14.00. (CNBC Indonesia/Tri Susilo)
"Sebelum Covid-19 melanda, produksi mi rumahan ini memproduksi 1,5 ton per hari dan sampai saat ini produksi mi hanya 1 ton per harinya" kata pria kelahiran Wonogiri ini. (CNBC Indonesia/Tri Susilo)





