MARKET DATA

China Sudah Ditinggalkan, Ini Negara Penggantinya

Redaksi,  CNBC Indonesia
18 December 2025 21:20
iPhone 17. (CNBC Indonesia/Faisal Rahman)
Foto: iPhone 17. (CNBC Indonesia/Faisal Rahman)

Jakarta, CNBC Indonesia - China yang dulunya merupakan rantai pasok utama Apple kini mulai ditinggalkan. Selain manufaktur yang berpindah ke India, Apple juga dilaporkan sedang dalam diskusi tahap awal dengan produsen chip India untuk merakit dan mengemas komponen-komponen iPhone, dikutip dari Reuters, Kamis (18/12/2025), berdasarkan laporan Economic Times.

Ini adalah kali pertama Apple mempertimbangkan perakitan dan pengemasan beberapa chip di India, menurut laporan ET. Namun, belum jelas chip-chip apa saja yang akan dirakit di fasilitas Sanand di India.

Diprediksi chip yang dimaksud adalah chip untuk tampilan (display). Apple dikatakan sudah berdiskusi dengan CG Semi milik Murugappa Group, yang membangun fasilitas perakitan dan pengujian semikonduktor yang dioperasikan pihak ketiga di fasilitas di Sanand, Gujarat.

Reuters tidak bisa segera memverifikasi laporan ET. Apple dan CG Semi tidak segera merespons permintaan komentar.


CG Semi mengatakan kepada ET bahwa pihaknya tidak berkomentar terkait spekulasi pasar atau pembicaraan dengan klien tertentu.

"Kami akan membuat pengumuman ketika ada sesuatu yang konkrit untuk dibagikan," kata perusahaan tersebut.

Apple telah berupaya untuk memproduksi sebagian besar iPhone yang dijual di Amerika Serikat (AS) di pabrik-pabrik di India pada akhir 2026 dan mempercepat rencana tersebut untuk mengatasi potensi tarif yang lebih tinggi di China, basis manufaktur utamanya, seperti yang dilaporkan Reuters pada April lalu.

Pada April lalu, pemerintahan Trump mengenakan tarif impor sebesar 26% untuk India atau jauh lebih kecil dari ancaman tarif 100% untuk barang-barang dari China kala itu. Washington kemudian menangguhkan kebijakan tarifnya hingga 3 bulan, kecuali dari China.

(fab/fab)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Nasib Mantan Raksasa Nomor 1 di Dunia Ada di Tangan India


Most Popular
Features