Video:Sukses Merger, XLSMART for BUSINESS Geber Layanan Telekomunikasi

Jakarta, CNBC Indonesia- Aksi merger Industri telekomunikasi Indonesia menjadi strategi pengembangan bisnis sektor telekomunikasi Tanah Air di tengah ketatnya persaingan bisnis seiring dengan kemajuan inovasi dan teknologi 5G, cloud hingga Artificial Intelligence (AI).

Hal ini juga yang menjadi salah satu dasar bergabungnya XL Axiata dan Smartfren menjadi PT XLSmart Telecom Sejahtera Tbk (EXCL) atau XLSMART for BUSINESS pada 16 April 2025. Director and Chief Enterprise Strategic Relationship Officer XLSmart, Andrijanto Muljono mengatakan merger XLSmart telah membentuk sebuah operator telko besar di Indonesia yang berkomitmen menghadirkan layanan telekomunikasi berkualitas dan jaringan yang lebih luas termasuk solusi bagi korporasi atau Enterprise Business.

XLSMART for BUSINESS memiliki aset digital yang terdiri 98% cakupan layanan dengan lebih dari 6 Juta homepass di 128 Kota serta memiliki 95 juta pelanggan mobility serta 26 ribu nasabah korporasi. XLSMART for BUSINESS juga memiliki anak usaha yakni Hypernet yang menyediakan layanan Information and Communication Technology (ICT) atau Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) serta layanan Managed Service Provider (MSP.

Dalam pengembangan bisnis B2B, XLSMART for BUSINESS memiliki 6 pilar bisnis yakni Artificial Intelligence (AI) and New Technology, Digital Telco and Big Data, IoT dan Private Network, Mobile Connectivity, ICT Services serta Cloud Security

Seperti apa transformasi bisnis XLSMART for BUSINESS usai merger? Selengkapnya simak dialog Safrina Nasution dengan Director and Chief Enterprise Strategic Relationship Officer PT XLSmart Telecom Sejahtera Tbk (EXCL), Andrijanto Muljono dalam Road to CNBC Indonesia Awards 2025, CNBC Indonesia (Selasa, 21/10/2025)