Cara Baru Cari Tiket Pesawat Murah di Google, Jangan Ketinggalan

Intan Rakhmayanti, CNBC Indonesia
15 August 2025 15:20
FILE PHOTO: The Google logo is seen at the "Station F" start up campus in Paris, France, February 15, 2018. REUTERS/Benoit Tessier
Foto: REUTERS/Benoit Tessier

Jakarta, CNBC Indonesia - Google meluncurkan fitur baru berbasis kecerdasan buatan (AI) bernama Flight Deals untuk membantu pengguna menemukan tiket pesawat dengan harga lebih murah. Fitur ini tersedia di layanan Google Flights dan dirancang untuk memudahkan pelancong menentukan tujuan dan waktu perjalanan.

Pengguna cukup mengetikkan permintaan dengan bahasa alami, seperti "liburan seminggu musim dingin ini ke kota dengan kuliner enak, hanya penerbangan langsung" atau "liburan ski 10 hari ke resor kelas dunia dengan salju segar", dan AI akan menampilkan opsi yang sesuai.

Google mengonfirmasi kepada TechCrunch bahwa Flight Deals menggunakan versi khusus Gemini 2.5, dengan data harga yang diperoleh secara waktu nyata dari maskapai dan perusahaan perjalanan. Hasil pencarian akan diurutkan berdasarkan persentase penghematan tertinggi, lalu harga terendah jika persentase sama.

Meski begitu, Google mengingatkan bahwa harga tiket pesawat dapat berubah sewaktu-waktu sehingga urutan dan ketersediaan penawaran juga bisa berbeda.

Peluncuran Flight Deals dilakukan dalam versi beta dan akan mulai tersedia di Amerika Serikat, Kanada, dan India dalam sepekan ke depan. Belum jelas kapan fitur ini akan dipublikasikan massal dan bisa dimanfaatkan bagi pengguna di Tanah Air.

Langkah Google ini merupakan bagian dari eksperimen yang lebih luas saat perusahaan berupaya bersaing dengan OpenAI, Anthropic, Perplexity, dan pemain besar AI lainnya dengan mengintegrasikan AI generatif ke dalam pencarian perjalanan.

Sementara itu, antarmuka klasik Google Flights yang diluncurkan sejak 2011 tetap tersedia, bahkan mendapat pembaruan berupa opsi mengecualikan tarif basic economy untuk penerbangan domestik di AS dan Kanada.


(fab/fab)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Bill Gates Ramal Manusia Tak Lagi Dibutuhkan di Pekerjaan Ini

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular