Petaka Meluas, Nasib Driver Online Sudah di Ujung Tanduk

Novina Putri Bestari, CNBC Indonesia
Selasa, 08/07/2025 15:50 WIB
Foto: Waymo Autonomous Car adalah mobil tanpa pengemudi. (Tangkapan Layar Waymo)

Jakarta, CNBC Indonesia - Waymo memperluas jangkauan armada taksi otomatis tanpa sopir (robotaxi) di Amerika Serikat (AS). Kini, Philadelphia dan New York City menjadi wilayah berikutnya untuk mulai pemetaan hingga uji coba.

'Perjalanan darat' biasanya akan dilakukan dengan sejumlah armada yang masih dikemudikan oleh manusia dengan sistem pengemudian otomatis. Waymo akan melakukan pemetaan kota baru dengan cara ini.


Kemudian uji coba akan dilakukan secara otomatis. Namun, manusia akan tetap ditempatkan di belakang kemudi sebagai pengawas.

Para teknisi AI akan mengambil data dari uji coba tersebut. Dengan begitu, sistem bisa meningkatkan kinerja sistem pengemudi berbasis kecerdasan buatan (AI).

Juru bicara Waymo menjelaskan penempatan armada di Philadelphia akan dilakukan di bagian kota yang rumit, misalnya pusat kota serta jalan tol.

"Waymo akan terlihat setiap saat di berbagai lingkungan Philadelphia, dari North Central hingga Eastwock, University City dan jauh ke timur di Delaware River," kata juru bicara Waymo, dikutip dari Tech Crunch, Selasa (8/7/2025).

Sementara untuk NYC, Waymo akan terlihat di Manhattan dari Central Park, The Battery, hingga beberapa bagian Downtown Brooklyn secara manual. Selain itu juga akan dilakukan pemetaan di bagian Jersey City dan Hoboken New Jersey.

Tech Crunch juga mencatat Waymo masih butuh jalan panjang untuk meluncurkan robotaxi tanpa sopir sepenuhnya di NYC. Sebab, peraturan setempat lebih ketat dibandingkan wilayah lain.

Sebelumnya, Waymo juga telah melakukan beberapa perjalanan yang berakhir dengan peluncuran komersial. Pada 2023, 'perjalanan darat' dilakukan di Santa Monica.

Kini Waymo telah beroperasi di Los Angeles, termasuk di Santa Monica, Beverly Hills hingga Hollywood.

Waymo diketahui juga telah bisa ditemui di jalanan Atlantan, Austin, Bay Area, dan Phoenix. Berikutnya, giliran masyarakat Miami yang bisa menggunakan robotaxi itu pada tahun 2025 dan tahun depan di Washington DC.

Meluasnya robotaxi di wilayah-wilayah AS menunjukkan bahwa masa depan kendaraan otomatis tanpa sopir sudah makin dekat. Tak cuma Waymo, Tesla dan beberapa perusahaan otomotif lain juga mengarah ke pengembangan robotaxi yang mengancam profesi driver online.

Di China, pengujian robotaxi juga sudah sering terlihat di mana-mana. Beberapa yang terbesar adalah WeRide, Baidu, dan Pony.ai.


(fab/fab)
Saksikan video di bawah ini:

Video: Pemerintah Susun Peta Jalan AI, Potensi Lokal Bakal Terangkat