Starlink Masuk Tanpa Investasi Apa-Apa, Ini Jawaban Elon Musk

Novina Putri Bestari, CNBC Indonesia
20 May 2024 13:10
Pengusaha teknologi asal Amerika Serikat (AS), Elon Musk tiba di Puskesmas Pembantu (Pustu) Sumerta Kelod, Denpasar, Bali, Minggu (19/5/2024). (CNBC Indonesia/Faisal Rahman)
Foto: Pengusaha teknologi asal Amerika Serikat (AS), Elon Musk tiba di Puskesmas Pembantu (Pustu) Sumerta Kelod, Denpasar, Bali, Minggu (19/5/2024). (CNBC Indonesia/Faisal Rahman)

Jakarta, CNBC Indonesia - Elon Musk tak membahas investasi saat kedatangannya di Bali pada Minggu (19/5/2024). Ini agak berbeda dengan dua bos teknologi lain, Tim Cook dari Apple dan Satya Nadella dari Microsoft ke tanah air.

Microsoft dan Apple yang datang April lalu memastikan akan memberikan investasi ke Indonesia setelah bertemu Presiden Jokowi.

Sementara itu, kedatangan Elon Musk untuk peresmian masuknya Starlink ke Indonesia tidak diiringi oleh pengumuman investasi, baik investasi Starlink maupun perusahaan mobil listrik Tesla miliknya.

Saat ditanya soal rencana investasi, Musk hanya menyatakan bahwa ia punya keinginan berinvestasi.

"Kami akan berinvestasi di Indonesia. Karena acara ini adalah soal Starlink, saya rasa hal seperti itu [investasi] akan diumumkan di event lain," kata Musk. "Kami sangat fokus terhadap Starlink [di Indonesia] sebab keuntungannya bagi masyarakat sangat tinggi, terutama untuk menyambungkan daerah-daerah terpencil dengan layanan internet."

Menurut Musk, penting untuk meningkatkan hubungan tiap wilayah dengan akses internet di Indonesia. Dengan begitu kualitas hidup tiap masyarakat akan lebih baik lagi.

Jaringan internet yang baik akan membuat masyarakat memperoleh pendidikan yang lebih baik. Sebab dia menyebut internet seperti jendela dunia.

"Ketika anda memiliki akses internet yang maju, anda bisa belajar apa saja. Anda bisa mengakses layanan pendidikan seperti MIT (Massachusetts Institute of Technology) secara online, dan mempelajari apa yang dipelajari orang MIT," tegasnya.

Itu juga yang membuat layanan Starlink penting untuk masyarakat Indonesia, ungkapnya. Layanan internet berbasis satelit itu diketahui memang cocok untuk wilayah terpencil yang belum terjangkau infrastruktur telekomunikasi.

Dengan Starlink, Musk mengatakan masyarakat di daerah terpencil bisa lebih makmur. Mereka bisa memasarkan barangnya dengan jangkauan lebih luas berkat internet.

"Ya jadi jika anda punya produk tertentu dan punya internet, saya pikir itu akan lebih memberikan kemakmuran bagi masyarakat Indonesia," tutur Elon Musk.


(dem/dem)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Pabrik Raksasa Tesla Kebakaran, Penyebabnya Misterius

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular