Perang Iran-Israel Pecah, Menteri Budi Arie Ungkap Dampak ke RI

Jakarta, CNBC Indonesia - Serangan Iran ke Israel pada akhir pekan lalu menandai pecahnya perang baru di Timur Tengah. Sebanyak 300 drone dan rudal diluncurkan, meski pasukan Israel mengklaim 99% bisa dideteksi lebih awal.

Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi mengatakan hingga kini belum ada dampak yang dirasakkan langsung di Indonesia, maupun industri TIK secara spesifik.

"Ya ini kan lagi ditangani pemerintah secara serius. Sikap resmi pemerintah, kami juga mengimbau semua pihak menahan diri," kata dia saat ditemui di acara Halal Bihalal di Gedung Kementerian Kominfo, Selasa (16/4/2024).

Pilihan Redaksi Konflik Iran vs Israel Bisa Picu Perang Dunia III? Begini Skenarionya Panas Perang Iran-Israel, Pemerintah Ungkap Nasib WNI

Lebih lanjut, Budi Arie mengatakan meski belum ada dampak langsung yang dirasakan di RI, tetapi pemerintah terus mengantisipasi hal-hal yang memungkinkan.

"Terutama ini, harga komoditas naik, minyak naik, ekonomi jadi masalah. Kalau kekacauan ini melebar ke kawasan lain, dampaknya ke semua komoditas," ia menjelaskan.

Salah satu contohnya, ia mengatakan lalu lintas minyak di kawasan konflik bisa terganggun sehingga pasokan minyak bisa berkurang. Dengan begitu, tak menutup kemungkinan bisa mendongkrak harga minyak dan lain-lain.

"Makanya kami mengimbau, udahlah kita bangsa yang cinta damai. Indonesia dipesan supaya semua pihak menahan diri," ia menuturkan.

(fab/fab)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article AI Bisa Bikin Kacau Pilpres, Menkominfo Susun Aturan Baru