Elon Musk Mendadak Serang Mantan Istri Bos Amazon, Ada Apa?

Intan Rakhmayanti, CNBC Indonesia
21 March 2024 20:25
FILE - In this March 4, 2018, file photo, then-MacKenzie Bezos arrives at the Vanity Fair Oscar Party in Beverly Hills, Calif. Scott, philanthropist, author and former wife of Amazon founder Jeff Bezos, has married a Seattle science teacher. Dan Jewett wrote in a letter to the website of the nonprofit organization the Giving Pledge, on Saturday, March 6, 2021, that he was grateful to be able to marry such a generous person and was ready to help her give away her wealth to help others. (Photo by Evan Agostini/Invision/AP, File)
Foto: MacKenzie Scott (Photo by Evan Agostini/Invision/AP)

Jakarta, CNBC Indonesia - Elon Musk kembali memantik masalah dengan menyerang mantan istri Jeff Bezos, MacKenzie Scott. Musk mengkritik mantan istri pencipta Amazon tersebut.

Namun, hal itu tidak menghentikan Scott menyumbangkan hartanya untuk kegiatan amal. Pada Selasa (19/2) Scott mengumumkan bahwa dia akan menyumbangkan US$640 juta kepada 361 organisasi.

Sumbangan tersebut lebih dari dua kali lipat dari dari jumlah awal US$250 juta yang dia janjikan untuk diberikan tahun lalu.

Lever for Change, organisasi yang membantu Scott untuk mengatur sumbangan filantropisnya mengatakan, 279 organisasi nirlaba masing-masing menerima US$2 juta, sementara 82 organisasi lainnya masing-masing menerima US$1 juta.

Organisasi itu menyebut pendaftaran awalnya direncanakan bagi 250 organisasi dengan nilai masing-masing US$1 juta. Namun, mengingat kinerja dari organisasi-organisasi ini, sebagaimana dinilai oleh para panelis, tim memutuskan untuk memperluas kelompok penerima dan jumlah sumbangan.

Sumbangan besar Scott datang beberapa minggu setelah Musk mengecam kegiatan amalnya.

"Mantan istri orang super kaya yang membenci mantan pasangannya harus dimasukkan dalam daftar 'Alasan Kematian Peradaban Barat,'" kata Musk dalam postingan X yang sekarang sudah dihapus pada 6 Maret, dikutip dari Business Insider, Kamis 921/3/2024).

Musk tidak menjelaskan mengapa dia mengatakan hal tersebut kepada Scott, namun Musk mengkritik keras cara Scott melihat keberagaman, kesetaraan, dan inklusi perusahaan.

"DEI (diversity, equity, inclusion) hanyalah kata lain untuk rasisme," kata Musk dalam postingan X pada bulan Januari.

Itu bukan pertama kalinya Musk mencela Scott karena menyumbangkan miliaran dolar untuk amal. Pada bulan Mei 2022, Musk mengklaim bahwa perusahaannya dikesampingkan oleh Partai Demokrat karena Scott telah menyumbang ke PAC (political action committee) dengan menyamar sebagai badan amal.

Disindir berulang kali, Scott tidak memberikan reaksi publik terhadap komentar Musk tentang cara dia mengelola uangnya.

Sumbangan Scott tahun ini juga mencakup dukungan untuk kesehatan perempuan dan kelompok minoritas. Dia menyumbang ke ACLU Alabama, Pusat Pemberdayaan Pengungsi dan Imigran, dan Institut Studi Wanita & Etnis, dan masih banyak lagi.


(fab/fab)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Jeff Bezos Pindah ke Rumah Rp 2,3 T Demi Pacar dan Orang Tua

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular