
Nama Mahfud MD Mendadak Hilang di X/Twitter, Kominfo Buka Suara

Jakarta, CNBC Indonesia - Keyword nama 'Mahfud' sempat dilaporkan hilang di kolom pencarian terbaru (latest) media sosial X pada Kamis (25/1) malam.
Mahfud MD sendiri merasa heran dengan kejadian ini. "Wah, kok bisa ya @TwitterID ??? SELESAI," cuitnya mengomentari akun berita nasional.
Menanggapi persoalan ini, Direktur Jendral Aplikasi Informatika (Dirjen Aptika) Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Semuel Abrijani mengatakan sudah menghubungi pihak X (dulunya Twitter) untuk meminta keterangan.
Dari keterangan yang disampaikan oleh X, keyword atau kata pencarian terbaru Mahfud hilang karena banyak bot yang mengirim cuitan spam menggunakan kata tersebut.
"X bilang, sudah melaporkan ke saya juga, kita sudah temukan botnya, ada bot spamming, tiap tweetannya itu ada kata-kata mahfud mahfud terus, dan kata dia tulisannya tidak layak jadi sama X dibersihin dulu," kata Semuel saat ditemui di Kantor Kominfo, Jumat (26/1/2024).
![]() Dirjen Aptika Kominfo, Semuel Abrijani Pangerapan |
Menurut keterangan X, per pagi hari ini sekitar pukul 09.00 WIB, kata Mahfud sudah kembali muncul di kolom pencarian terakhir.
Soal apa saja yang dituliskan oleh bot tersebut, pria yang biasa disapa Semmy ini tidak mengetahuinya. Tapi yang bisa dipatikan adalah bot tersebut bukan manusia dan bukan organik, melainkan bot mesin. Bot itu dikenali oleh X, kemudian ditarik dan dibersihkan.
"Saya nggak dilaporkan (isinya), isinya saya nggak tau, tapi yang pasti tiap tweetannya ada kata mahfud, dan itu yang dilaporkan ke kami," ujarnya.
"Cukup menganggu karena ini lagi kampanye," imbuh Semmy.
CNBC Indonesia kembali mencari keyword 'Mahfud' di kolom pencarian X, Jumat (26/1/2024), pukul 12.00 WIB. Hasilnya, keyword 'Mahfud' sudah bisa dicari baik di kolom Top dan Latest.
Hampir setiap menit muncul cuitan yang menyebut keyword 'Mahfud'. Postingan tersebut dicuit oleh sejumlah akun.
(fab/fab)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Janji Ganjar-Mahfud Soal Internet Gratis Dijawab Menkominfo
