
Tesla Tak Laku, Elon Musk Siapkan Mobil Listrik Murah

Jakarta, CNBC Indonesia - Sepanjang tahun lalu, Tesla terus melancarkan strategi pemotongan harga untuk menggenjot penjualan mobil. Namun, sepertinya taktik itu tak cukup efektif menangkal kencangnya persaingan di China.
Selain itu, mendiskon produk mobil mahal akan membahayakan bisnis Tesla dalam jangka panjang. Hal ini sudah diutarakan para investor ke CEO Tesla Elon Musk.
Alhasil, Musk mengatakan Tesla akan menelurkan mobil listrik (EV) yang lebih murah. Generasi mobil Tesla selanjutnya bisa jadi dihargai US$ 25.000 atau setara Rp 395 jutaan.
Mobil dengan harga lebih murah itu sudah dibocorkan lewat biografi Musk yang ditulis Walter Isaacson. Dalam biografi itu, disebutkan Musk punya ambisi menelurkan mobil dengan harga lebih terjangkau.
Namun, Musk belum secara gambal menyebut harga mobil murah masa depan Tesla. Namun, jika benar bisa di harga US$ 25.000, maka Tesla menawarkan mobil litrik termurah buata Amerika Serikat (AS), dikutip dari Wired, Kamis (25/1/2024).
Saat ini, Tesla menjual produk dasar Model 3 seharga US$ 35.100. Digadang-gadang, mobil murah Tesla akan mulai dipasarkan pada 2025 mendatang.
Harga mobil listrik yang masih relatif mahal menjadi salah satu penghambat masyarakat umum dalam mengadopsi produk tersebut. Dalam survey global dari Deloitte beberapa saat lalu, banyak orang tertarik memiliki mobil listrik tetapi merasa tak mampu membelinya. Fenomena ini utamanya terjadi di Jerman, Amerika Serikat, dan Jepang.
Sejatinya biaya operasional pemilik mobil listrik lebih efisien. Sebab, tak perlu isi bensin. Perawatannya pun dikatakan relatif lebih murah. Namun, biaya beli mobil listrik yang mahal membuat produk ini tak terlalu 'seksi' di mata masyarakat.
Perusahaan riset otomotif Kelley Blue Book mengatakan harga rata-rata mobil konvensional di AS terpatok US$ 48.800, sementara mobil listrik US$ 50.800.
(fab/fab)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Tesla China Laku Keras, Elon Musk Langsung Bereaksi
