
Wujud Harta Karun Purba Hasil Curian Ditemukan di Israel
Para arkeolog menemukan 4 pedang era Romawi diduga hasil curian berusia 1.900 tahun.

Sejumlah arkeolog menemukan empat pedang era Romawi diduga hasil curian berusia 1.900 tahun dalam kondisi baik, sebuah penemuan yang diakui amat langka. (REUTERS/Ronen Zvulun)

Pedang tersebut ditemukan di sebuah celah di dalam gua di Gurun Yudea, dekat Laut Mati, Israel. Senjata ini kemungkinan besar disita oleh pasukan pemberontak Yahudi dalam pertempuran dan kemudian disembunyikan. Dari keempat senjata langka tersebut, tiga di antaranya memiliki bilah besi yang masih terlindungi oleh sarung kayu dan kulit. (REUTERS/Ronen Zvulun)

Bilah dari tiga pedang berukuran antara 60-65 sentimeter dengan dimensi yang mirip dengan pedang "spatha" Romawi, sementara pedang keempat memiliki bilah yang jauh lebih pendek, yaitu 45 sentimeter dan diklasifikasikan sebagai pedang dengan gagang cincin. (REUTERS/Ronen Zvulun)

Menurut sebuah pernyataan yang dirilis oleh Otoritas Kepurbakalaan Israel (IAA) pada Rabu (6/9), semua pedang tersebut merupakan pedang standar dan digunakan oleh tentara Romawi yang ditempatkan di Yudea pada saat itu. (REUTERS/Ronen Zvulun)

Para peneliti menduga para pemberontak Yudea mungkin telah menyembunyikan senjata di dalam gua di tempat yang sekarang menjadi Cagar Alam En Gedi di Israel utara. Hal itu dilakukan setelah mereka menyita benda-benda tersebut dari tentara Romawi sebagai "rampasan perang" selama Pemberontakan Bar Kokhba. (REUTERS/Ronen Zvulun)

Pergerakan itu dipimpin oleh orang-orang Yahudi di provinsi Yudea di Romawi dan berlangsung antara tahun 132 hingga 135 Masehi. (REUTERS/Ronen Zvulun)

Pedang-pedang tersebut kini menjadi bagian dari pameran untuk mempromosikan sebuah artikel tentang temuan arkeologis di Gurun Yudea. Temuan-temuan ini terjadi 50 tahun setelah tim peneliti yang berbeda menemukan stalaktit di dalam gua. (REUTERS/Ronen Zvulun)

Formasi ini memiliki prasasti tinta yang digoreskan dalam aksara Ibrani kuno yang mirip dengan teks yang ditulis selama periode Bait Suci Pertama (957 SM hingga 586 SM), yang dimulai dengan pembangunan kuil Raja Salomon dan berakhir dengan kehancurannya di tangan bangsa Babilonia. (REUTERS/Ronen Zvulun)

Para peneliti mengunjungi gua tersebut untuk memotret stalaktit, dengan harapan menemukan prasasti tambahan. Namun, mereka malah menemukan pedang. (REUTERS/Ronen Zvulun)