Bos dan Karyawan Apple Ketipu Akun Instagram Palsu

Novina Putri Bestari, CNBC Indonesia
30 August 2023 09:50
CEO Apple Tim Cook di China Development Forum 2023, Beijing, China 25 Maret 2023cnsphoto via REUTERS
Foto: via REUTERS/STRINGER

Jakarta, CNBC Indonesia - Beberapa waktu lalu dikabarkan akun Instagram CEO Apple Tim Cook membuat heboh. Pasalnya, akun bernama @tim.d.cook itu ternyata palsu.

Ternyata sebelum diketahui akun itu palsu, sejumlah bos dan karyawan sudah telanjur mengikutinya. Laman 9to5Mac mencatat ada beberapa VP Apple yang mem-follow akun itu seperti Lisa Jackson yang menjabat VP of Environment, Policy and Social Initiative dan VP of Human Interface Design, Alan Dye.

Sejumlah karyawan Apple juga dilaporkan ikut mem-follow akun palsu bosnya itu, dikutip dari 9to5Mac, Rabu (30/8/2023).

Laman tersebut juga menyatakan pihak Apple mencoba menghapus akun tersebut. Belum jelas alasan petinggi Apple bisa tertipu dan mengikuti akun palsu Cook.

Sebagai informasi, akun @tim.d.cook dibuat pada Juli 2023 lalu. Baru pada 20 Agustus 2023, akun itu mengunggah postingannya pertama.

Unggahan itu bertepatan dengan hari fotografi sedunia. Akun tersebut mengunggah dua foto yang disebutkan diambil menggunakan iPhone.

Sementara itu selang tiga hari kemudian, akun tersebut juga mengunggah sebuah iklan berdurasi 30 detik untuk kampanye kerja sama dengan 3D Pets.

Tim Cook diketahui hanya menggunakan Twitter sejak 2013, atau yang sekarang bernama X. Dia juga tidak mengunggah konten pribadi di sana. Kebiasaan ini yang membuat banyak orang percaya akun Instagram palsu itu.

Selain Twitter, dia juga hanya memiliki akun platform populer mikroblog asal China bernama Weibo.

Kehadiran Threads milik Meta juga tak membuat Tim Cook tertarik. Hingga kini dia diketahui tidak memiliki akun Threads, tidak seperti Apple Fellow, Phil Schiller yang menggunakan platform itu dan juga Instagram.



[Gambas:Video CNBC]
Next Article Alasan Sebenarnya CEO Apple Minta Potong Gaji Gila-gilaan

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular