Jadwal Super Blue Moon Akhir Agustus Terlihat di Langit RI

Redaksi, CNBC Indonesia
28 August 2023 07:35
Bulan purnama pada (22/8/2021) di Kansas. (AP/Petros Karadjias)
Foto: Bulan purnama pada (22/8/2021) di Kansas. (AP/Petros Karadjias)

Jakarta, CNBC Indonesia - Pekan ini, penduduk Indonesia bisa menyaksikan fenomena astronomi bulan purnama biru super. Super Blue Moon akan tampak di langit Indonesia pada 31 Agustus 2023.

Blue Moon adalah istilah yang digunakan untuk kemunculan bulan purnama "tambahan" dalam satu periode kalender. Pada Agustus ini, bulan purnama telah terjadi pada tanggal 1 Agustus lalu. Oleh karena itu, bakal ada dua purnama dalam Agustus 2023.

Merujuk akun Instagram Organisasi Penerbangan dan Antarika Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), masyarakat Indonesia yang penasaran dan ingin melihat fenomena Blue Moon ini hanya bisa melihatnya pada Kamis (31/8) mulai pukul 20.35 WIB atau 21.35 WITA atau 22.35 WIT.

Secara umum, menurut BRIN, cara melihat fenomena Supermoon cukup dengan mengarahkan pandangan mata ke arah Bulan. Fenomena Supermoon bisa diamati dengan mata telanjang tanpa bantuan alat, kecuali jika ingin mengabadikannya dalam bentuk foto atau video.

Namun, Blue Moon tidak berwarna biru. Bulan hanya pernah berwarna biru akibat partikel abu dari letusan Gunung Krakatau yang membuat cahaya merah yang memantul dari bulan terpecah sehingga tersisa pancaran warna biru.

Setiap 100 tahun, ada 41 bulan yang memiliki Blue Moon. Artinya, satu Blue Moon setiap 2,5 tahun. Februari yang terdiri dari 28-29 hari adalah satu-satunya bulan yang tak pernah mengalami Blue Moon.

Super Blue Moon atau Supermoon terjadi karena orbit bulan yang tidak sempurna dalam mengelilingi bumi. Pada saat itu juga bulan berada sedikit lebih dekat dengan bumi daripada jarak rata-ratanya, sehingga bulan terlihat sangat besar dan terang.

Dikutip dari laman resmi Space, ada dua syarat utama agar Supermoon dapat terjadi. Bulan harus berada di posisi terdekat dengan Bumi dalam orbit 27 hari. Bulan juga berada dalam periode purnama setiap 29,5 hari saat matahari menyinari bulan sepenuhnya.

Supermoon memiliki kecerahan 30 persen lebih terang dan 14 persen lebih besar dari bulan purnama biasanya. Namun pada bulan ini, Supermoon akan tampak sangat terang karena Saturnus akan berada tepat di seberang Matahari jika diamati dari Bumi.


(dem)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Supermoon Pertama 2023 Bisa Disaksikan Sore Ini, Cek Jamnya!

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular