Hypefast PHK 30% Karyawan Biar Tetap Profit

Novina Putri Bestari, CNBC Indonesia
23 August 2023 16:40
Ilustrasi PHK. (Dok. Freepik)
Foto: Ilustrasi PHK. (Dok. Freepik)

Jakarta, CNBC Indonesia - Startup agregator brand, Hypefast mengumumkan kebijakan pemutusan hubungan kerja (PHK). Jumlah pegawai yang terdampak mencapai 30%.

Kebijakan itu diambil agar Hypefast bisa melanjutkan pertumbuhan bisnis, yakni dengan peningkatan profitabilitas dan arus kas yang positif.

"Kami meraih EBITDA sejak awal 2022, namun ini adalah upaya kami untuk merespons dan bersiap menghadapi tantangan di tahun depan. Termasuk peningkatan biaya penjualan seperti biaya merchant yang lebih tinggi oleh pemain kanal, logistik, dan biaya terkait lainnya, serta ekosistem makroekonomi kita," kata Founder dan CEO Hypefast, Achmad Alkatiri, dalam keterangan resmi yang diterima CNBC Indonesia, Rabu (23/8/2023).

Mereka yang dirumahkan merupakan campuran dari pegawai kontrak dan tetap dari peran yang berlebihan. Achmad menambahkan pihaknya akan mendukung pegawai yang terdampak untuk penempatan kerja dan peluang karier selanjutnya.

"Kami mendukung untuk penempatan pekerjaan dan peluang kerja di masa depan," ungkapnya.

Selain itu, Hypefast juga membagikan paket insentif bagi pegawai yang terkena PHK. Salah satunya dipastikan mendapatkan pesangon penuh sesuai dengan peraturan.

Asuransi kesehatan juga tetap dilanjutkan untuk seluruh keluarga pegawai. Ini akan diperpanjang hingga akhir tahun mendatang.

Untuk poin terakhir, Hypefast akan melakukan tiga hal. Pertama, terkait peluncuran situs web membantu mereka yang terdampak mendapatkan pekerjaan baru. Mantan karyawan bisa ikut untuk membuat profil, resume dan pekerjaan.

Berikutnya adalah penempatan alumni. Hypefast akan mengubah tim perekrutan menjadi tim penempatan alumni dalam beberapa bulan ke depan.

Tujuannya adalah memberikan dukungan pada para mantan pegawai tersebut. Yakni membantu mereka untuk mendapatkan pekerjaan berikutnya.

Selanjutnya adalah meminta karyawan yang masih bertahan untuk ikut program membantu mantan teman kantornya. Tujuannya untuk membantu mantan pegawai menemukan pekerjaan selanjutnya.

Berikut informasi detail soal paket pesangon dari Hypefast untuk pegawai yang terkena PHK:

1. Mendapatkan pesangon sepenuhnya sesuai aturan Indonesia
2. Asuransi kesehatan lanjutan untuk seluruh keluarga hingga akhir tahun
3. Norma ESOP yang dilonggarkan
4. Dukungan pekerjaan

Cicilan tiket Coldplay

Nama CEO Hypefast sempat viral di tengah ramai perburuan tiket Coldplay. Email dari Achmad kepada para karyawannya membuat heboh netizen.

Pemberitahuan berjudul Viva La Vida - Coldplay Tickets 0% Installment, berisi penawaran pada karyawan Hypefast untuk peminjaman dengan bunga 0% dan dipotong langsung dari gaji.

"Untuk memudahkan Anda, setiap karyawan Hypefast bisa mendapatkan program cicilan 0% yang bisa digunakan untuk membeli tiket Coldplay, yang akan dipotong langsung dari gaji Anda," tulisnya dalam email tersebut, dikutip Jumat (12/5/2023).

Achmad menjelaskan dia pernah menonton konser Coldplay di Singapura dan Bangkok pada 2017. Menurutnya pengalaman menonton itu sangat magis dan menyebutnya sebagai pengalaman terbaik dalam hidupnya.

Diapun mendorong para karyawan jangan melewatkan aksi band Inggris itu 15 November 2023. Sebab kedatangan Coldplay telah ditunggu dalam beberapa dekade terakhir.

"Jika Anda menyukai Coldplay, konser di Gelora Bung Karno Jakarta 15 November jangan sampai terlewat. Setelah beberapa dekade menunggu, mereka akhirnya ke sini," kata dia.



[Gambas:Video CNBC]
Next Article Baru 10 Bulan Dapat Rp 75 Miliar, Startup RI Dikabarkan Tutup

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular