6 Kebohongan Terbesar Elon Musk, Sesumbar Orang Terkaya Dunia
Jakarta, CNBC Indonesia - Elon Musk menjadi salah satu pengusaha tersukses di dunia, bahkan menduduki posisi pertama sebagai orang terkaya di dunia menurut Forbes.
Bisnisnya menggurita di berbagai sektor. Mulai dari satelit dan pesawat luar angkasa, mobil listrik, hingga media sosial. Namun, Musk juga menjadi figur publik yang kontroversial.
Seringkali Musk melontarkan pernyataan yang menghebohkan dunia. Bahkan, beberapa kalo Musk terkesan hanya 'ngomong besar' tanpa bukti nyata.
Berikut beberapa daftar 'kebohongan' Musk, dirangkum dari Rolling Stone, Senin (21/8/2023).
Hyperloop
Selama lebih dari satu dekade, Musk mengumbar soal konsep 'Hyperloop', yakni teknologi transportasi berbasis tabung. Ia mengatakan moda transportasi itu bisa membawa penumpang dari Los Angeles ke San Francisco hanya dalam 35 menit.
Moda transportasi ini ia umbar sebagai masa depan penerus subway. Proposal soal Hyperloop sudah dicanangkan sejak 2013, namun hingga kini belum ada realisasinya.
Tesla Jadi Perusahaan Privat
Musk pernah sesumbar dalam sebuah tweet bahwa dia akan membuat Tesla menjadi perusahaan privat. Ujungnya, Musk mendapat gugatan dari Komisi Sekuritas Bursa AS (SEC) karena dituduh mengada-ngada tanpa basis fakta yang bisa dipertanggungjawabkan.
Membawa Manusia ke Mars
Musk mengumbar ambisinya untuk membawa umat manusia ke Mars. Namun, rencana itu terus-menerus ditunda. Para ahli pun mengatakan pada titik ini sepertinya Musk hanya membual.
Keamanan Mobil Listrik Tesla Tanpa Awak
Musk kerap melebih-lebihkan materi promosi terkait produk Tesla. Bahkan, baru-baru ini perusahaan mendapat gugatan dari pengguna lantaran masa pakai baterainya dinilai tak sesuai dengan apa yang diiklankan.
Pada 2015 lalu, Musk mengatakan produk Tesla bisa dikendarai tanpa sopir dengan keamanan yang terjamin. Bahkan, tahun selanjutnya Tesla membuat video yang memperlihatkan mobil Tesla tanpa sopir, tetapi sejatinya adalah video palsu, menurut beberapa orang dalam.
Sepanjang 2022, ada banyak catatan kecelakaan soal mobil tanpa awak Tesla.
Klaim Soal Bot Twitter
Musk sesumbar bahwa Twitter penuh dengan bot dan spam sebelum ia ambil alih. Bahkan, ia berani mengatakan telah membasmi 90% bot dan scam di Twitter. Tapi, klaim itu tak didasarkan data pengukuran yang bisa dipercaya.
Adu Jotos dengan Mark Zuckerberg
Musk berkali-kali mengumbar rencana adu jotos dengan CEO Meta Mark Zuckerberg. Bahkan, ia yang pertama kali mengajak sang pencipta Facebook untuk bertarung dalam kandang.
Namun, hingga kini tak ada kejelasan soal rencana tersebut. Zuckerberg bahkan menuduh Musk lagi-lagi hanya ngomong besar tanpa bukti.
(fab/fab)