TikTok Mau Dijual China, Penentuannya Sedikit Lagi

Novina Putri Bestari, CNBC Indonesia
16 March 2023 12:35
A logo of a smartphone app TikTok is seen on a user post on a smartphone screen Monday, Sept. 28, 2020, in Tokyo. (AP Photo/Kiichiro Sato)
Foto: AP/Kiichiro Sato

Jakarta, CNBC Indonesia - Tiktok berusaha untuk lepas dari bayang-bayang China. ByteDance bahkan mempertimbangkan menjual unit bisnisnya tersebut.

Laporan Bloomberg menyebutkan lepasnya Tiktok dari Bytedance itu dapat berbentuk penjualan bisnis atau IPO. Penentuannya menjadi jalan terakhir bagi aplikasi tersebut.

Penjualan akan dilakukan jika proposal Tiktok bertahan di Amerika Serikat (AS) ditolak oleh lembaga keamanan nasional setempat.

Selama beberapa tahun terakhir, Tiktok dianggap mengancam keamanan nasional negara di luar China. Salah satu negara yang vokal soal hal tersebut adalah Amerika Serikat (AS).

Hubungannya dengan China dikhawatirkan bisa mengancam keamanan nasional AS. Termasuk adanya risiko data pengguna yang dibagikan ke pemerintah China dan penyusupan konten propaganda ke dalam platform.

Kekhawatiran itu karena Tiktok bersumber dari kembarannya Douyin yang juga berasal dari Bytedance. Namun Douyin untuk pengguna China dan versi internasional dengan Tiktok.

Douyin mendapatkan metode sensor yang tinggi sesuai dengan ketentuan pemerintah China, bahkan konten dapat diatur untuk viral. Inilah yang membuat AS takut aturan serupa juga berlaku bagi Tiktok yang digunakan oleh warganya.

Tiktok memang tak berdiam diri dengan tudingan tersebut. Salah satunya menyerahkan data pengguna ke tim peneliti AS sebagai upaya transparansi layanannya.

Jumlah pengguna AS yang menggunakan Tiktok cukup besar mencapai 100 juta pengguna. Negara itu juga melarang aplikasi ada di perangkat pejabat pemerintahan dan bahkan memungkinkan untuk diblokir secara nasional bagi masyarakat biasa.

Bukan hanya AS, ketakutan Tiktok sebagai ancaman nasional juga diungkapkan Kanada dan Uni Eropa. Pejabat setempat juga memberlakukan aturan yang sama untuk melarang aplikasi Tiktok ada di perangkat pegawai pemerintahan.

Inggris jadi negara terbaru yang juga akan melarang Tiktok di perangkat pemerintah, ungkap laporan Bloomberg. Sebelumnya The Times of London juga melaporkan kebijakan tersebut akan direkomendasikan terkait tinjauan keamanan Inggris.



[Gambas:Video CNBC]
Next Article PNS AS Bakal Dilarang Main Tiktok, Ada Apa?

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular