Jejak Investasi Founder Bukalapak, dari Awan hingga Gigi
Foto: ist
Jakarta, CNBC Indonesia - Pendiri dan mantan CEO Bukalapak Achmad Zaky sekarang aktif berinvestasi. Startup yang diguyur modal beragam, mulai dari perusahaan Web3 hingga klinik gigi.
Bersama dengan rekan pendiri Bukalapak yang bernama Nugroho Herucahyono (Xinuc), Zaky kini mengelola modal ventura bernama Init6. Init6 telah berinvestasi di belasan startup dalam negeri.
Perusahaan yang telah menerima pendanaan dari Init6, antara lain, adalah perusahaan penyedia skor kredit Skorlife, startup penyedia try-out online Eduka System, hingga perusahaan web hosting IdCloudHost.
Selain itu, ada juga Achmad Zaky Foundation, organisasi non-profit yang didirikan Zaky. Yayasan ini diketahui berivenstasi di Powerbrain Automasi Energi (Powerbrain), perusahaan yang menyediakan solusi efisiensi energi memanfaatkan teknologi.
Perusahaan lain yang menerima pendanaan dari Achmad Zaky Foundation adalah klinik gigi Orange Dental yang sudah memiliki 11 cabang di Jabodetabek.
Zaky memang memiliki modal untuk berinvestasi startup. Berdasarkan prospektus initial public offering (IPO), Achmad Zaky Syaifudin memiliki sebanyak 4.452.515.674 unit saham atau setara 4,32% setelah IPO Bukalapak.
Artinya, jika Zaky tidak menjual saham miliknya atau menambah kepemilikannya, saham Zaky di Bukalapak kini bernilai Rp 1,15 triliun.
Jalan yang berbeda diambil oleh Fajrin Rasyid yang kini menjadi Direktur Bisnis Digital PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk. Lewat Telkom, Fajrin juga aktif dalam mendukung pendirian bisnis digital.
Salah satu inisiatif yang disokong Fajrin adalah GovTech Edu, unit bisnis Telkom yang membangun dan mengembangkan ekosistem digital untuk mendukung berbagai program pemerintah.
[Gambas:Video CNBC]
(dem/dem)
