
Stroller Ini Bisa Bergerak Sendiri, Tapi Tetap Harus Didorong

Jakarta, CNBC Indonesia - Startup asal Kanada GluxKind menjawab kesulitan orang tua yang membawa stroller bayinya. Perusahaan itu mengembangkan kereta bayi elektrik.
Namun perlu diingat, stroller GluxKind Ella bisa bergerak sendiri hanya saat tidak ada anak di dalamnya, dikutip Engadget, Jumat (6/1/2023).
Kereta dorong itu memiliki sensor untuk mendeteksi keberadaan anak di dalamnya. Jadi saat sensor merasakan beban, fungsi motor elektrik stroller akan diblokir.
Selain itu, stroller didesain agar hanya bergerak beberapa centimeter saja dan mempertahankan jarak dekat dengan pemiliknya, baik di jalan mendaki maupun turunan.
Engadget mencatat stroller masih harus didorong seperti biasa. Namun hanya perlu usaha sedikit, hingga motor kereta bayi bekerja dan mulai bergerak sendiri membantu para orang tua.
Stroller ini bukan hanya memudahkan saat bergerak maju. Namun juga saat belokan akan menjadi jauh lebih tajam dan bergerak di ruangan sempit lebih mudah.
Pastinya, stroller ini akan lebih mudah digunakan saat sedang menanjak. Ella memiliki tempat penyimpanan barang lebih besar, jadi orang tua bisa membawa banyak makanan atau barang yang dibutuhkan bayi dalam perjalanan.
Bukan hanya perjalanan, Ella juga bisa berguna menenangkan bayi dalam tidurnya. Stroller ini dapat bergerak maju mundur sekitar 30 cm.
Engadget menambahkan daya baterai stroller Ella ini akan bertahan delapan jam penggunaan campuran. Untuk isi ulang dapat dilakukan setelah melakukan kegiatan di malam hari.
(npb)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Ampuh! Kamera Mobil Ini Bisa Teriak Maling