Elon Musk Ketahuan Nunggak Bayar Sewa Kantor Twitter

Redaksi, CNBC Indonesia
14 December 2022 08:55
Elon Musk terlihat membawa wastafel di kantor Twitter.
Foto: dok Twitter Elon Musk

Jakarta, CNBC Indonesia - Twitter dilaporkan tidak membayar kontrak sewa kantor mereka, sebagai imbas dari upaya efisiensi besar-besaran oleh Elon Musk.

CNBC International, mengutip laporan New York Times, melaporkan bahwa Twitter sudah berminggu-minggu menunggak pembayaran sewa kantor mereka di seluruh dunia, termasuk markas mereka di San Fransisco. Saat ini, perwakilan Musk tengah berusaha melakukan renegosiasi perjanjian kontrak sewa Twitter.

Tunggakan sewa kantor ini membuat perusahaan real estat seperti Shorenstein, sebagai pemilik gedung Twitter di San Fransisco, melaporkan Twitter ke otoritas setempat.

Perwakilan dari Shorenstein dan Musk tidak memberikan respons ke CNBC InternationalAdapun, Twitter kini tak memiliki divisi komunikasi.

Twitter headquarters in San Francisco is pictured, Wednesday, Oct. 26, 2022. A court has given Elon Musk until Friday to close his April agreement to acquire the company after he earlier tried to back out of the deal. (AP Photo/Godofredo A. Vásquez)Foto: AP/Godofredo A. Vásquez
Twitter headquarters in San Francisco is pictured, Wednesday, Oct. 26, 2022. A court has given Elon Musk until Friday to close his April agreement to acquire the company after he earlier tried to back out of the deal. (AP Photo/Godofredo A. Vásquez)

Musk sebelumnya pernah menyatakan bahwa pendapatan Twitter merosot drastis setelah ia menyelesaikan proses akuisisi senilai US$44 miliar. Penurunan pendapatan tersebut, menurutnya, adalah akibat dari kampanye aktivis untuk menekan para pemasang iklan.

Meskipun banyak perusahaan berhenti beriklan di Twitter, perusahaan besar seperti Apple dan Amazon kini telah kembali memasang iklan di platform media sosial tersebut.

Musk juga telah meluncurkan ulang layanan berlangganan Twitter, Twitter Blue, demi menggali sumber pendapatan baru. Layanan yang diluncurkan awal pekan ini adalah langganan bulanan dengan biaya US$8 per bulan lewat situs web dan US$11 per bulan lewat Apple App Store.

Pelanggan dengan nomor ponsel yang terverifikasi akan menerima centang biru di profil mereka sebagai tanda bahwa akun telah diverifikasi.

Pelanggan Twitter Blue bisa mengakses fitur mengedit tweet yang sudah dikirim serta dalam waktu dekat bakal mendapat keistimewaan melihat lebih sedikit iklan dan bisa mengirim video berdurasi lebih panjang.


(dem/dem)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Momen Unik Elon Musk Tenteng Wastafel ke Markas Twitter

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular