Zuckerberg Pening! Proyek Metaverse Cuma Diisi 38 Pengguna

Emir Yanwardhana, CNBC Indonesia
16 October 2022 07:15
Facebook unveiled their new Meta sign at the company headquarters in Menlo Park, Calif., Thursday, Oct. 28, 2021. An embattled Facebook Inc. is changing its name to Meta Platforms Inc., or Meta for short, to reflect what CEO Mark Zuckerberg says is its commitment to developing the new surround-yourself technology known as the “metaverse.” But the social network itself will still be called Facebook. (AP Photo/Tony Avelar)
Foto: Metaverse (AP/Tony Avelar)

Jakarta, CNBC Indonesia - Proyek Decentraland dari Metaverse yang bernilai miliaran dollar ternyata masih minim dari peminat. Proyek yang memungkinkan pengguna untuk membeli dan menjual real estate virtual itu hanya diisi 38 pengguna aktif selama 24 jam pada pekan awal ini, menurut data dari Dapp Radar.

Angka itu sangat minim terutama mengingat perusahaan memiliki kapitalisasi pasar sebesar US$1,2 miliar. Namun, hal ini dibantah oleh Decentraland yang menyebut bahwa Dapp Radar tidak melacak pengguna secara penuh.

"Dapp Radar tidak melacak pengguna kami, hanya orang yang berinteraksi dengan kontrak kami," kata Direktur Kreatif Decentraland Sam Hamilton, mengutip Futurism, Minggu (16/10/2022).



Dia juga mengklaim rata-rata pengguna di Decentraland itu mencapai 8.000 per hari.

Akun twitter Decentraland juga mencuitkan beberapa statistik tambahan. Mereka menyebut bahwa sepanjang September 2022 ada 1.074 pengguna yang berinteraksi dengan kontrak pintar.

Namun semua mengatakan, tidak satu pun dari angka-angka ini benar jumlahnya, mengingat jumlah uang yang dituangkan dalam platform ini minim.

"Siapapun yang memberi tahu anda bahwa metaverse ini sudah berhasil adalah kebohongan," kata Sasha Fleyshman, Manajer Portofolio di Perusahaan Investasi Aset Digital Arca.


(hsy/hsy)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Krik Krik... Metaverse Rp18 Triliun Isinya Cuma 38 Orang

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular