Demi Bumi, Pesawat NASA Bakal Tabrak Asteroid Minggu Depan
Jakarta, CNBC Indonesia - Minggu depan, pesawat antariksa NASA akan menabrakkan diri ke sebuah asteroid. Misi Dart itu telah diluncurkan 10 bulan lalu dan menuju ke Dimorphos, sebuah bulan kecil yang mengorbit asteroid dekat Bumi Didymos.
Tabrakan itu akan terjadi pada Senin (26/9/2022) pukul 19:14 ET atau 06:14 WIB keesokan harinya. NASA menyediakan siaran langsung yang dimulai pukul 17:30 ET (04:30 WIB hari Selasa 27 September 2022), dikutip dari CNN Internasional, Senin (19/9/2022).
Pejabat NASA mengatakan tabrakan pada asteroid itu tidak akan berdampak pada Bumi. Namun ini jadi target sempurna dalam rajak menguji dampak kinetik, yang mungkin diperlukan saat ada asteroid yang berada dalam jalur tabrakan dengan planet ini.
"Untuk pertama kalinya, kami akan mengubah orbit benda langit di alam semesta secara terukur," kata kepala Sektor Eksplorasi Antariksa Laboratorium Fisika Terapan Universitas Johns Hopkins, Robert Braun.
Near-Earth objects atau Obyek dekat Bumi merupakan asteroid dan komet yang memiliki jarak 48,3 juta kilometer dari Bumi. NASA serta organisasi luar angkasa lainnya memiliki fokus untuk bisa mendeteksi ancaman benda itu yang bisa menyebabkan kerusakan parah.
Sementara itu, Didymos telah ditemukan para astronom sejak lebih dari dua dekade lalu. Nama tersebut memiliki arti kembar dalam bahasa Yunani, mengacu pada asteroid membentuk sistem biner dengan asteroid yang lebih kecil.
Didymos memiliki ukuran hampir setengah mil atau sekitar 0,8 kilometer. Sedangkan Dimorphos berdiameter 525 kaki (160 meter).
Pada hari tabrakan, gambar yang diambil DRACO (Didymos Reconnaissance and Asteroid Camera for Optical) akan menampilkan Dimorphos untuk pertama kalinya. Selain juga digunakan untuk memandu pesawat antariksa itu bertemu dengan bulan kecil.
Ilmuwan planet dan kepala koordinasi DART di Laboratorium Fisika Terapan, Nancy Chabot mengatakan gambar-gambar itu akan dikirimkan ke Bumi dengan kecepatan satu per detik.
Sementara itu, pesawat akan berakselerasi 15 ribu mil per jam atau 24.140 kilometer per jam saat bertabrakan dengan Dimorphos.
(npb/roy)