Rumah Mewah Mark Zuckerberg Dijual Rp 456 miliar, Butuh Duit?

Intan Rahmayanti Dewi, CNBC Indonesia
12 August 2022 18:10
Founder and CEO of US online social media and social networking service Facebook Mark Zuckerberg reacts upon his arrival for a meeting with European Commission vice-president in charge for Values and Transparency, in Brussels, on February 17, 2020. (Photo by Kenzo TRIBOUILLARD / AFP) (Photo by KENZO TRIBOUILLARD/AFP via Getty Images)
Foto: Mark Zuckerberg (Photo by KENZO TRIBOUILLARD/AFP via Getty Images)

Jakarta, CNBC Indonesia - Bos raksasa media sosial, Mark Zuckerberg, diketahui punya beberapa properti mewah. Salah satunya rumah besar yang berada di San Francisco dan ia sering berada di sana bersama keluarga.

Namun pendiri Facebook itu dan istrinya Priscilla Chan itu dikabarkan diam-diam menjual rumah mereka senilai US$31 juta atau sekitar Rp 456 miliar. Hal tersebut telah dikonfirmasi oleh The Post.

Ini menandai kesepakatan perumahan terbesar di San Francisco tahun ini, mengalahkan sepasang penthouse yang pernah dimiliki mendiang Menteri Luar Negeri George Shultz dengan total US$29 juta.

Menurut catatan, Zuckerberg membeli rumah itu pada 2012 seharga US$10 juta.

Terletak di lingkungan Dolores Heights, rumah ini memiliki empat kamar tidur dan empat kamar mandi, dengan luas lebih dari 7.300 kaki persegi.

Akta baru yang diajukan di rumah itu ditandatangani oleh wakil presiden operasi untuk Inisiatif Chan Zuckerberg, menurut TRD. Terletak di 3450 21st St., Zuckerberg membeli rumah tersebut melalui SFRP LLC.

Meskipun tidak ada alasan yang jelas mengapa ia menjual rumah tersebut, tetapi pada tahun 2016, SFist pernah melaporkan bahwa mereka berselisih dengan tetangga soal tempat parkir yang diokupasi secara permanen oleh petugas keamanan Zuckerberg.

Belum lagi pembangunan yang dilakukan selama dua tahun, ketika mereka pertama kali pindah ke rumah bata dan plesteran.

"Hai Tetangga," sepucuk surat Januari 2016 dari seorang tetangga yang tidak disebutkan namanya. "Saya yakin Anda semua setuju bahwa hidup di sebelah Zuck bisa merepotkan. Saya pikir kita semua telah berusaha untuk bersabar dan sesopan mungkin selama konstruksi yang sangat panjang, kebisingan, sampah, pemblokiran jalan, dan lainnya. Sekarang semua sirkus itu selesai, kami harus melihat 2 SUV yang secara permanen menempati tempat parkir yang jadi incaran."


(roy/roy)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Mark Zuckerberg Sebut Induk Facebook akan Masuki Masa Sulit

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular