Sinarmas Tetap Jadi Investor DANA, Entitas Lain Gantikan BSIM
Jakarta, CNBC Indonesia - DANA menegaskan bahwa Grup Sinarmas tetap berkomitmen untuk berinvestasi di perusahaan dompet digital tersebut. Entitas lain di dalam Grup Sinarmas akan menggantikan posisi Bank Sinarmas.
VP Communication DANA Indonesia Putri Dianita menjelaskan bahwa pengumuman PT Bank Sinarmas Tbk. (BSIM) melalui Keterbukaan Informasi pada 10 Juni 2022 bukan berarti Grup Sinarmas batal menambah investasi mereka di DANA.
Posisi Bank Sinarmas sebagai calon investor, jelasnya, akan digantikan oleh perusahaan lain yang berada di bawah Grup Sinarmas. "Bank Sinarmas akan digantikan dengan entitas Sinarmas lainnya," kata Putri dalam pernyataan yang diberikan kepada CNBC Indonesia, Selasa (14/6/2022).
Dia menegaskan bahwa proses penyelesaian rencana investasi Grup Sinarmas di DANA tetap berjalan baik. "Penyelesaian atas rencana investasi akan tetap bergantung pada persetujuan dari otoritas berwenang yang terkait," kata Putri.
Pada 28 Februari lalu, entitas lain milik Grup Sinarmas yaitu PT Dian Swastatika Sentosa Tbk. (DSSA) juga telah menandatangani kesepakatan untuk berinvestasi di DANA. Nilai investasinya mencapai US$200 juta atau sekitar Rp 2,87 triliun.
Sebelumnya dalam Laporan Informasi atau Fakta Material Bank Sinarmas Tbk., disebutkan bahwa terdapat perubahan calon investor untuk Espay Debit Indonesia Koe (DANA), melalui PT Elang Andalan Nusantara.
"Bersama ini kami informasikan bahwa terdapat perubahan rencana kepemilikan saham pada Espay Debit Indonesia Koe [melalui PT Elang Andalan Nusantara/EAN] yang didasarkan atas kesepakatan bersama para calon investor yang menyebabkan Perseroan tidak lagi menjadi salah satu calon investor".
(dem)