Isi Email CEO Shopee Chris Feng, Konfirmasi Kabar PHK Massal

Jakarta, CNBC Indonesia - Raksasa ecommerce Asia Tenggara, Shopee dikabarkan melakukan pemangkasan pegawai atau pemutusan hubungan kerja (PHK) pada layanan ShopeeFood dan ShopeePay. CEO Shopee, Chris Feng buka suara terkait masalah yang menimpa perusahaannya itu.
Dia mengatakan pihaknya "membuat beberapa penyesuaian untuk mengoptimalkan operasi kami di segmen dan pasar tertentu," tulisnya dalam memo internal, dilaporkan oleh The Straits Times, dikutip Selasa (14/6/2022).
![]() |
Melakukan penyesuaian yang sulit namun penting untuk meningkatkan efisiensi operasional kami dan memfokuskan sumber daya kamiCEO Shopee Chris Feng |
"[Mengingat] ketidakpastian yang meningkat pada ekonomi yang lebih luas, kami percaya akan bijaksana melakukan penyesuaian yang sulit namun penting untuk meningkatkan efisiensi operasional kami dan memfokuskan sumber daya kami," kata Feng.
Dalam memo itu, tidak ada informasi detail terkait negara mana yang akan terdampak dengan kebijakan PHK dari perusahaan. Namun Feng memastikan Shopee akan melakukan yang terbaik untuk mendukung pekerja yang terdampak pemangkasan itu.
Selain PHK, Shopee dikabarkan juga melepaskan timnya di beberapa negara yakni Meksiko, Argentina, dan Cile. Selain juga tim lintas batas negara yang mendukung pasar Spanyol.
Menurut Feng, Shopee tetap akan beroperasi di Meksiko, Argentina, dan Cile. Layanan ShopeeFood dan ShopeePay di Asia Tenggara juga tidak ditutup.
"Kami berkomitmen memberikan tingkat dukungan yang sama pada pengguna, mitra, dan merchant di seluruh pasar," jelasnya.
Shopee telah mengumumkan penutupan layanan di Spanyol pada laman resminya Shopee.es. Layanan akan berhenti beroperasi mulai pukul 11:59 malam waktu setempat 17 Juni 2022 mendatang.
Straits Times melaporkan tahun 2019 lalu Shopee memiliki sekitar 1.500 karyawan dan kantor pusatnya di Kent Ridge bisa menampung hingga 3.000 orang.
CNBC Indonesia juga telah mencoba menghubungi pihak Shopee untuk meminta konfirmasi kabar PHK tersebut.
[Gambas:Video CNBC]
Ini Daftar Terbaru Startup 'Ngetop' RI yang PHK Karyawannya
(npb)