Uni Eropa Ingin Colokan Ponsel Harus Sama, Apple Bagaimana?
Foto: Staf dan pelanggan Apple terlihat pada pembukaan resmi Apple Store baru di Wuhan International Plaza, Wuhan. (LightRocket via Getty Images)
Jakarta, CNBC Indonesia - Negara-negara Uni Eropa segera menyepakati aturan yang menetapkan satu jenis porta (colokan) untuk ponsel, tablet, dan headphone. Aturan ini dinilai merugikan Apple yang kerap menggunakan bentuk porta yang berbeda untuk peranti elektronik produksinya.
Proposal untuk porta pengisian daya tunggal berasal dari usulan Komisi Eropa, sebagai respons atas keluhan pengguna iPhone dan Android yang harus menggunakan charger yang berbeda untuk ponsel mereka.
 Foto: USB-C (Pexels)USB-C (Pexels) |
Apple saat ini menggunakan kabel Lightning, sedangkan peranti berbasis Android menggunakan koneksi kabel USB-C.
Para anggota Komisi Eropa, menurut Reuters, akan bertemu dengan perwakilan negara Uni Eropa pada Selasa (7/6/2022) untuk membahas aturan "colokan tunggal" ini.
Salah satu hal yang masih menjadi bahan diskusi adalah perluasan aturan "colokan tunggal" untuk laptop. Regulasi ini diperkirakan berdampak besar ke Samsung dan Huawei. Selain itu, anggota Parlemen Eropa juga ingin menetapkan harmonisasi sistem pengisian daya nirkabel pada 2025, sedangkan negara-negara Uni Eropa dan Komisi Eropa ingin periode penyesuaian yang lebih panjang.
Apple tidak merespons permintaan komentar dari Reuters. Sebelumnya, Apple pernah menyatakan penggunaan standar internasional yang usang akan menghambat inovasi dan pemaksaan pengguna untuk berganti charger akan meningkatkan limbah elektronik.
[Gambas:Video CNBC]
Inovasi Teknologi OPPO Indonesia Perluas Pasar Smartphone RI
(dem/dem)
