Caplok Twitter Rp 618 T, Ini Penghasilan Elon Musk per Hari

Jakarta, CNBC Indonesia - Orang terkaya di Bumi versi Forbes, Elon Musk sedang jadi pembicaraan banyak pihak. Pasalnya, dia berniat untuk mengambilalih saham media sosial Twitter.

Dalam proposal yang diajukan kepada direksi Twitter, Elon Musk menawarkan dana sebesar US$43 miliar atau setara Rp 618 triliun (asumsi Rp 14.300/US$) untuk mencaplok Twitter. Ia juga sedang mempertimbangkan proses tender offer atau pembelian saham investor publik secara langsung, seperti dikutip dari CNBC International, Jumat (22/4/2022).

Lantas, berapa penghasilan Elon Musk per hari?

Baca: Bos Tesla Caplok Twitter Rp 618 T, Uangnya Dari Mana?

Elon Musk merupakan pendiri dan CEO produsen mobil listrik Tesla Inc. Dia termasuk dalam jajaran direksi perusahaan teknologi yang digaji US$1 per bulan. Namun kebutuhan hidupnya dibiayai oleh perusahaan. Dia mendapat bonus besar dari keberhasilan perusahaan mencapai target yang telah ditetapkan.

Menurut Bloomberg Pay Index, Elon Musk merupakan CEO dengan pembayaran tertinggi di 2020. Pada tahun itu Pria kelahiran Afrika Selatan mendapatkan bayaran US$6,7 miliar dalam bentuk saham dan option awards karena harga saham Tesla naik tinggi.

Bloomberg mencatat sejauh ini Elon Musk sudah mendapatkan keuntungan di atas kertas (belum direalisasikan) US$33 miliar dari option awards yang dimilikinya.

Option awards merupakan opsi membeli saham pada harga tertentu, biasanya di bawah harga pasar, pada periode tertentu. Hal ini didapatkan jika karyawan memenuhi target-target yang telah ditetapkan perusahaan.

Elon Musk juga akan mendapatkan bonus sebesar US$23 miliar usai Tesla berhasil mencatatkan laba bersih yang naik tinggi dan harga saham terus meningkat dan menguntungkan investor.

Baca: Bukan Uang, Elon Musk Ungkap Alasan Ingin Kuasai Twitter

Menurut data realtime dari Forbes, jumlah kekayaan Musk saat ini, Jumat (22/4), mencapai US$ 270 miliar atau sekitar Rp 3.872 triliun. Harta pria 50 tahun ini semakin bertambah setiap harinya.

Tapi sepanjang 1 Januari 2021 lalu, jumlahnya bertambah US$115 miliar. Pada saat itu kekayaan Musk mencapai US$155 miliar. Berdasarkan hitungan CNBC Indonesia dari data Forbes, penghasilan Musk per hari mencapai US$242 juta atau sekitar Rp3,5 triliun.

Sumber utama kekayaan Elon Musk adalah Tesla. Ia memiliki 21% saham perusahaan mobil listrik itu. Saat ini kapitalisasi pasar Tesla sudah tembus US$1 triliun. Tesla kini sejajar dengan Apple, Amazon, Microsoft, Aramco dan Alphabet.

Sumber kakayaan lainnya adalah perusahaan roket luar angkasa SpaceX. Perusahaan ini memiliki valuasi US$74 miliar setelah putaran pendanaan pada Februari 2021. Elon Musk disebut menguasai separuh saham perusahaan/.

Tak ketinggalan Neuralink, startup yang mengembangkan'brain-machine interfaces' atau mesin otak yang suatu hari nanti dapat memungkinkan orang untuk menyimpan ingatan manusia sebagai cadangan, sekaligus untuk memulihkan ingatan.

Dilaporkan CNBC Internasional, pada Juli 2021, Neuralink mengumpulkan pendanaan US$ 205 juta dari investor termasuk Google Ventures, Peter Thiel's Founders Fund, dan CEO OpenAI Sam Altman.

Berikutnya adalah Boring Company, perusahaan teknologi yang menyiapkan transportasi supercepat. Selanjutnya Twitter. Ia baru saja mencaplok 9,2% saham perusahaan dan menjadi pemegang saham terbesar di perusahaan berlogo burung biru tersebut.

(roy/roy)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Elon Musk Orang Terkaya di Dunia, yang Dijuluki Mafia PayPal