Kasus Omicron RI turun Drastis Tetapi Harus Waspada

Novina Putri Bestari, CNBC Indonesia
Selasa, 12/04/2022 18:15 WIB
Foto: Warga kelurahan Krukut mengikuti uji test Swab Covid-19 di Kawasan RT yang terkena Covid-19 Kelurahan Kerukut, Tamansari, Jakarta, Senin (10/1/2022). (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)

Jakarta, CNBC Indonesia - Kondisi Covid-19 di Indonesia dilaporkan terus membaik. Tapi masyarakat harus tetap waspada terhadap situasi ini,terutama dalam waktu dekat ada aktivitas mudik Lebaran.

Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Siti Nadia Tarmizi, mengatakan kasus Covid-19 di Pulau Jawa-Bali mengalami peningkatan dalam beberapa hari terakhir. Pada 10 April tercatat peningkatan Covid-19 di Jawa-Bali sebanyak 169 kasus.

"Walaupun total kasus konfirmasi nasional terjadi penurunan, minggu lalu itu kita 3000-an (kasus Covid-19), sekarang sekitar 2.500, tetapi kita harus waspada karena secara harian dalam beberapa hari ini terjadi peningkatan proporsi kasus baru di Jawa-Bali," kata Nadia dalam konferensi pers secara virtual, Selasa (12/4/2022).


Nadia juga mengatakan, terdapat lima provinsi yang mengalami peningkatan angka positivity rate PCR yaitu DKI Jakarta, Jawa Tengah, Bangka Belitung, Kalimantan Utara dan Bali.

Artinya, hal tersebut menunjukkan bahwa laju penularan Covid-19 di masyarakat kembali meningkat, walaupun angka peningkatan kasus positif ini tidak setinggi seperti sebelumnya.

Selian itu, Nadia mengatakan, kasus aktif Covid-19 dan kasus kematian di rumah sakit di Jawa Barat dan Jawa Tengah masih meningkat.

Data Kemenkes menunjukkan bahwa sejak 15 Desember 2021, kasus aktif Covid-19 di Jawa Barat tercatat 26.309. Sementara itu, kasus aktif Covid-19 di Jawa Barat tercatat 15.670 kasus.

"Karena kita tahu kasus konfirmasi harian positif biasanya disumbang dari DKI Jakarta, tapi secara kumulatif sejak 15 Desember sampai dengan kemarin 11 April, kita melihat Jawa Barat dan Jawa Tengah cukup memberikan angka kasus konfirmasi yang cukup signifikan, ungkap Nadia.

Sedangkan untuk tingkat keterisian tempat tidur rumah sakit yang harus diperhatikan terutama di daerah NTT, Sulawesi Tengah dan Yogyakarta.


(roy/roy)
Saksikan video di bawah ini:

Video: Adopsi Teknologi Tinggi, Infrastruktur Digital Makin Diperkuat