Cydonia Fund-Tokocrypto Bangun Ekosistem Web3 Skala Global

Khoirul Anam, CNBC Indonesia
18 March 2022 14:40
Gandeng Para Eksekutif Tokocrypto, Cydonia Fund Beraspirasi Untuk Bangun Ekosistem Web3  Berskala Global
Foto: Dok Tokocrypto

Jakarta, CNBC Indonesia - Cydonia Fund menggandeng Tokocrypto sebagai mitra untuk mengembangkan fund web3. Langkah ini sejalan dengan visi Tokocypto untuk menjadi builder dan leader di ekosistem kripto, blockchain, dan web3 di Indonesia.

Diketahui Cydonia Fund diinisiasi oleh IndoGen Capital dan Finch Asia sebagai pelengkap ekosistem web3 melalui kendaraan investasi modal ventura. CSO Tokocrypto Chung Ying Lai mengungkapkan Tokocrypto memastikan terbentuknya ekosistem yang sehat sehingga membawa Indonesia menjadi barometer di skala regional Asia maupun global.

"Kami yakin dan percaya Indonesia memiliki potensi besar untuk itu, dan dapat dilihat dari suksesnya akselerator TSBA bersama BRI Ventures. Cydonia Fund akan turut serta mendukung ekosistem TokoLabs dan Tokocrypto, berikut dengan partner Tokocrypto lainnya," kata Chung Ying Lai dalam keterangan tertulis, Jumat (18/3/2022).

Keterlibatan eksekutif Tokocrypto dalam Cydonia, tambah dia, untuk memastikan best deal akan bisa diberikan Cydonia dari seluruh dunia. Sebaliknya ekosistem Tokocrypto akan didukung penuh oleh Cydonia Fund.

Dalam kesempatan yang sama Managing Partner dari IndoGen Capital Chandra Firmanto mengatakan bahwa Indogen mengapresiasi dukungan dan kepercayaan dari eksekutif Tokocrypto yang berkontribusi dalam fund web3 pertama Indonesia ini.

"Kami mengapresiasi langkah sinergi ini. Indogen akan membawa spesialisasinya sebagai salah satu modal ventura terbaik dalam memberikan value added support kepada manajemen Cydonia. Selain itu juga support dari ekosistem Indogen yang meliputi Jababeka, Mahaka Media Group, Japanese Trade Organization (JETRO). Dengan kolaborasi ini kami yakin bahwa Cydonia akan menjadi Fund yang diperhitungkan di tingkat internasional," kata Firmanto yang juga akan duduk menjadi General Partner di Cydonia.

Selain itu, Managing Partner dari Finch Asia Hans De Back juga mengatakan kolaborasi antara Cydonia dan eksekutif Tokocrypto memiliki nilai signifikansi global yang tinggi. Sebelumnya kolaborasi antara modal ventura dan platform perdagangan aset kripto juga telah diinisiasi di belahan dunia lainnya.

"Seiring dengan semakin maraknya adopsi aset kripto secara global, banyak perusahaan modal ventura baru yang berfokus pada investasi di aset digital bermunculan. Namun masih sedikit sekali perusahaan modal ventura yang memiliki hubungan strategis dengan platform perdagangan aset kripto berskala besar sebagai domain expert," kata Hans.

Dia menambahkan berkaca pada kolaborasi antara FTX, Solana Ventures, dan Lightspeed Venture Partners di Amerika Serikat pada penghujung 2021, pihaknya optimistis hal ini menjadi langkah yang tepat bagi Cydonia Fund untuk turut bermitra dengan platform kenamaan serupa.

Sebagai informasi, Indogen Capital merupakan modal ventura yang berdiri sejak 2016. Saat ini Indogen Capital menjalankan 2 fund dengan 25 portofolio kelolaan (under management), 2 unicorns unders portfolio, dan 5 successful exits seperti Carsome, Shipper, Aruna, Evos, Travelio.

Sementara itu, Finch Asia yang merupakan perusahaan modal ventura dengan rekam jejak FinTech sudah aktif berinvestasi di Asia sejak 2014 dengan Indonesia sebagai fokus market. Finch Asia merupakan investor beberapa startup, antara lain di AyoConnect, Grab, Tada, Pintek, dan Jojonomics.


(rah/rah)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Ngeri! Penipuan di Dunia Cryptocurrency Capai Rp107 T di 2021

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular