Pemerintah Harus Lakukan Ini Agar Data RI Itu Aman

Novina Putri Bestari, CNBC Indonesia
15 February 2022 17:40
Infografis: Jangan Sebar 11 Data Pribadi Ini di Medsos Atau Dirampok!

Jakarta, CNBC Indonesia - Data pada era digital memang menjadi sangat penting. Pemerintah juga harus berbuat sesuatu soal data yang dikelola banyak perusahaan saat ini.

Kepala Ekonom BCA, David Sumual mengatakan jika memiliki banyak data maka perusahaan akan semakin kompetitif. Sayangnya untuk startup kecil ini jadi penghambat karena sedikit data yang tersedia.

Salah satu yang bisa dilakukan adalah membuka akses data. Dalam hal ini bukan untuk menghasilkan uang namun untuk bisa membuat kompetisi pada pasar dan membuka seluas-luasnya akses pada data.

"Yang harus kita lakukan adalah memperkenalkan inovasi dan kompetitif di pasar dan membuka luas akses data," ungkap David Casual Talks Exploring New Data for Better Policy Making, Selasa (15/2/2022).

Managing Director Gopay, Budi Gandasoebrata mengatakan dari kacamata regulator harus tidak membatasi namun cukup fleksibel. Dengan begitu memastikan semangat atau kekhawatiran yang ada dapat ditangani.

Dia mencontohkan regulasi yang lama mengharuskan penyedia layanan keuangan harus mengumpulkan data secara tatap muka. Inilah mengapa ada Know Your Customer bertemu langsung.

Namun dengan berjalannya waktu, KYC tatap muka tak perlu dilakukan lagi. Regulator menyadari teknologi bisa memitigasi risiko yang ada.

Akhirnya pengumpulan data digantikan dengan beberapa sistem. "Kita menggantikannya dengan teknologi seperti real time verification, facial recognition," kata Budi.

Budi juga menambahkan jika industri lah yang memiliki akses data. Dalam hal ini GoTo dia sebut sebagai penjaga dan memastikan persetujuan konsumen selalu ada.

"Berbagi data dimungkinkan, namun dengan kesepakatan dan syarat serta ketentuan pelanggan yang disepakati," jelasnya.


(npb/npb)
Saksikan video di bawah ini:

Video: Cisco & Pemanfaatan AI Demi Percepat Digitalisasi Indonesia

Next Article Jual Beli Data Pelanggan Fintech Marak, Apa Solusinya?

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular