Game Roblox yang Bikin Ayah & Bunda Sedunia Gelisah

Intan Rakhmayanti, CNBC Indonesia
15 February 2022 16:25
Roblox
Foto: Roblox

Jakarta, CNBC Indonesia - Roblox, digambarkan sebagai metaverse primitif oleh beberapa pihak. Bagaimana tidak, salah satu permainan anak-anak populer itu tak jarang dipenuhi dengan unsur pornografi.

Meski angka penggunannya tak pasti, tapi pada awal 2020 lalu Roblox mengatakan kepada Bloomberg bahwa dua pertiga dari semua anak di Amerika Serikat antara usia sembilan dan 12 tahun, menggunakan permainan tersebut.

Roblox memungkinkan pengguna untuk membuat dan bermain game bersama. Ini adalah cara untuk terhubung, secara real time dengan orang lain di dunia digital.

Pemain dapat membuat game dengan menggunakan alat pengembang yang disediakan oleh platform. Tidak seperti game tradisional lainnya, konten dibuat oleh penggunanya. Cara tersebut menjadi model bisnis yang sangat sukses, tapi juga disertai dengan masalah.

Permainan seks Roblox biasanya disebut berada di platform "kondominium". Platform tersebut adalah ruang yang dibuat oleh pengguna, di mana orang dapat berbicara tentang seks. Selain itu avatar yang digunakan dapat melakukan seks virtual.

Permainan kondominium biasanya hanya ditayangkan dalam waktu singkat, seringkali kurang dari satu jam sebelum akhirnya ditemukan dan di take down, demikian dikutip dari BBC, Selasa (15/2/2022)

Roblox mengatakan terus berupaya membuat platform tersebut offline dengan menggunakan sistem manual dan otomatis.

"Kami melakukan tinjauan keamanan setiap file gambar, video, dan audio yang diunggah ke Roblox, menggunakan kombinasi deteksi manusia dan mesin," kata pihak Roblox.

Dan hal yang paling mengkhawatirkan adalah anak-anak dan orang dewasa berpotensi bersosialisasi bersama di ruang ini.

Bagian dari game mencakup pesan instan di mana pengguna dapat berbicara satu sama lain dengan semua orang yang bermain di dalamnya.

Roblox mengatakan kepada BBC bahwa mereka telah mengembangkan alat 'Kontrol Orang Tua', yang dapat digunakan untuk membatasi dengan siapa anak-anak berinteraksi dan pengalaman mana yang dapat mereka akses.

Roblox ingin menekankan bahwa kondominium seringkali sulit ditemukan di platform. Tetapi BBC juga menemukan kerap ada bahasa seksual yang tidak pantas dalam permainan yang resmi sekalipun.

Menurut Liraz Margalit, seorang psikolog digital yang mempelajari perilaku online, orang berperilaku berbeda di metaverse, sama seperti yang mereka lakukan secara online.

"Anda memiliki anonimitas dan Anda memiliki efek disinhibisi. Platform ini memberi Anda taman bermain untuk melakukan apa pun yang Anda inginkan," tuturnya.


(roy/roy)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Game Roblox Segera Hadirkan Dunia Virtual Metaverse?

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular