Ini Modal Kece Telkomsel Masuki Tahun 2022

Jakarta, CNBC Indonesia - Mengawali tahun 2022, Telkomsel melanjutkan inisiatif optimalisasi jaringan broadband dan layanan yang dilakukan saat momen Natal dan Tahun Baru (Nataru 2021/2022) beberapa waktu lalu.

Selama periode Nataru, tercatat aktivitas masyarakat dalam mengakses layanan digital semakin meningkat dan berdampak pada kenaikan payload jaringan broadband Telkomsel sebesar 6% dibandingkan dengan hari biasa di tahun 2021, atau tumbuh sekira 22% jika dibandingkan dengan periode yang sama di tahun sebelumnya.

Sedangkan pada malam pergantian tahun baru 2022, lonjakan trafik data mencapai 10% dibandingkan hari biasa 2021, atau meningkat hingga 20 persen dibanding periode yang sama tahun lalu.

Vice President Corporate Communications Telkomsel, Denny Abidin mengatakan, lonjakan trafik komunikasi layanan digital di periode Nataru 2021/2022 tersebut juga didorong dengan peningkatan aktivitas layanan digital.

"Seperti akses layanan e-commerce yang tumbuh hingga 21%, akses sosial media mencapai 15%, aktivitas browsing tumbuh 11%, streaming video sekira 13%, mobile gaming melonjak 87%, dan akses communication (instant messaging dan video conference) mencapai 12%, dibandingan trafik pada hari biasa 2021," ujar Denny dalam keterangan tertulis, Sabtu (15/1/2022).

Selain itu, terdapat peningkatan aktivitas akses pada sejumlah aplikasi/platform seperti YouTube, Facebook, TikTok, WhatsApp dan Instagram yang turut memberikan kontribusi tertinggi terhadap pertumbuhan trafik penggunaan layanan data secara umum.

Berdasarkan wilayah, jika dibandingkan dengan hari biasa 2021, peningkatan trafik layanan data tertinggi terjadi di wilayah operasional Bogor (Jawa Barat) sebesar 16%, wilayah Deli Serdang (Sumatera Utara) dengan peningkatan payload sebesar 15%, wilayah Simalungun (Sumatera Utara) sekira 36 persen, wilayah Bandung (Jawa Barat) tumbuh 10%, dan Bekasi (Jawa Barat) dengan lonjakan hingga 9%.

Lebih lanjut, untuk trafik layanan legacy (SMS dan suara) pada periode Nataru 2021/2022 jika dibandingkan dengan hari biasa 2021. Tercatat trafik SMS tumbuh 11%. Sementara untuk layanan suara, trafiknya turun sekitar 1%.

Pada periode Nataru 2021/2022 ini, Telkomsel juga mencatat mobilitas pelanggan yang meninggalkan Pulau Jawa mencapai 3.69 juta pelanggan, sedangkan pelanggan yang memasuki wilayah Pulau Jawa mencapai sekira 3.61 juta pelanggan.

"Telkomsel sebagai society enabler akan terus mendampingi masyarakat di setiap fase kehidupan dengan menghadirkan solusi digital inovatif dalam bentuk produk dan layanan yang customer-centric, serta konektivitas berteknologi terdepan yang andal dan merata, agar semakin membuka peluang lebih luas bagi seluruh masyarakat dalam mengoptimalkan berbagai potensi kemajuan," pungkas Denny.