Gibran Mau Bikin Aplikasi Tandingan, Ini Tanggapan Gojek

rah, CNBC Indonesia
Rabu, 29/12/2021 22:17 WIB
Foto: Gojek. Ist

Jakarta, CNBC Indonesia - Walikota Solo Gibran Rakabuming mengaku pernah menegur Gojek terkait biaya pengiriman yang dinilai terlalu mahal. Dia menilai hal tersebut dapat membebani Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) yang bergerak di bidang makanan dan minuman.

Gibran bahkan mengungkapkan akan membuat aplikasi tandingan raksasa ride hailing tersebut untuk mengembangkan UMKM.

Menanggapi hal ini, Chief Corporate Affairs of Gojek Nila Marita mengatakan pihaknya terus mendukung pemulihan dan pemerataan ekonomi terutama di masa pandemi Covid-19. Dia menegaskan, Gojek memiliki komitmen kuat untuk memajukan usaha lokal, termasuk para merchant yang 99% adalah UMKM.


"Kami memiliki Delivery Fee (ongkos kirim) yang kompetitif, memberikan manfaat tidak hanya kepada konsumen dengan ongkir terjangkau, tetapi juga mampu memberikan peluang peningkatan order bagi mitra driver dan mitra UMKM, terutama untuk pemesanan kuliner dalam jarak dekat. Prioritas kami adalah untuk dapat memberikan manfaat terbaik bagi seluruh pihak di seluruh ekosistem Gojek di seluruh daerah kami beroperasi," jelas Nila dalam pernyataan resmi, Rabu (29/12/2021).

Dia menambahkan Gojek terbuka dan bekerja sama dengan berbagai pihak dalam upaya mendukung kemajuan UMKM di daerah setempat termasuk perkembangan startup lokal.

"Kami juga senantiasa taat, berkoordinasi, dan bekerjasama dengan instansi pemerintah dalam menjalankan kebijakan yang sesuai dengan aturan yang berlaku," jelas Nila.


(rah/rah)
Saksikan video di bawah ini:

Video: Dorong Ekonomi Digital RI Lewat AI, Cloud & Data Center