Kartu Prakerja Gelombang 23 Kapan Dibuka? Ini Kata Airlangga

Jakarta, CNBC Indonesia - Program Kartu Prakerja gelombang 23 akan dibuka pada 2022 mendatang. Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto mengatakan kemungkinan bulan depan akan diumumkan kapan gelombang baru dibuka.

Dalam waktu dekat, rapat Komite Cipta Kerja akan dilakukan untuk membahas dan memutuskan soal gelombang terbaru tersebut. "Gelombang 23 dibahas dan diputuskan rapat komite dalam waktu dekat," kata Airlangga dalam konferensi pers virtual, Rabu (15/12/2021).

Dia mengatakan secara total akan ada 3-4,5 jumlah peserta di tahun depan. Dengan total anggaran yang disiapkan mencapai Rp 11 triliun. Sementara cara pendaftaran masih sama seperti sebelumnya.

"Jumlah peserta 3 sampai 4,5 juta orang secara total. Pendaftaran tetap www.prakerja.go.id," ungkapnya.

Airlangga juga mengatakan per malam nanti pada 23:59 WIB pendaftaran peserta baru akan ditutup sementara.

Pelaksanaa Prakerja tahun depan akan dilakukan dengan dua skema. Pada Semester I tahun 2022, dijalankan dengan skema semi bansos. Sementara semester II 2022, Kartu Prakerja dilaksanakan dengan skema normal serta dilakukan secara hybrid yakni offline dan online.

"Tahun 2022 anggaran Rp 11 Triliun, semester 1 sistem semi bansos, semester 2 hybrid baik offline dan online," ungkapnya.

Sebagai informasi, ada lebih dari 79 juta pendaftar Kartu Prakerja yang tersebar di 34 provinsi dan 514 kabupaten/kota. Total yang diterima dari gelombang 1-22 mencapai lebih dari 11 juta orang.

"Penerima manfaat 11,4 juta orang dan sudah 11 gelombang di tahun ini, di tahun ini 5.931.574 juta penerimaan manfaat," jelas Airlangga.

Baca: Peserta Prakerja Mau Dapat Insentif Tambahan? Isi Survei Ini!

(npb/roy)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 23, Siap dari Sekarang!