
Studi Israel: Booster Vaksin Pfizer Ampuh Lawan Covid Omicron

Jakarta, CNBC Indonesia - Para peneliti Israel menemukan tiga dosis vaksin Pfizer-BioNTech mampu memberikan perlindungan bagi penggunanya terhadap Covid-19 varian baru Omicron.
Temuan ini serupa dengan penelitian BioNTech dan Pfizer awal pekan ini, yang merupakan sinyal awal bahwa suntikan booster bisa menjadi kunci untuk melindungi masyarakat terhadap infeksi dari varian yang masuk dalam kategori variant of concern (VoC) itu.
Penelitian yang dilakukan oleh Pusat Medis Sheba dan Laboratorium Virologi Pusat Kementerian Kesehatan, membandingkan darah 20 orang yang telah menerima dua dosis vaksin 5-6 bulan sebelumnya dengan jumlah orang yang sama yang telah menerima booster sebulan sebelumnya.
"Orang yang menerima dosis kedua 5 atau 6 bulan yang lalu tidak memiliki kemampuan netralisasi terhadap [varian] Omicron. Tetapi mereka memiliki beberapa [kemampuan] melawan Delta (strain)," ujar Gili Regev-Yochay, direktur Unit Penyakit Menular di Pusat Medis Sheba, seperti dikutip dari Reuters, Senin (13/12/2021).
"Kabar baiknya adalah dosis booster meningkat [perlindungan] sekitar seratus kali lipat. Ada perlindungan yang signifikan dari dosis booster. Namun, ini lebih rendah dari kemampuan netralisasi terhadap [varian] Delta, sekitar empat kali lebih rendah," katanya.
Tim Israel mengatakan mereka melakukan uji terhadap virus Covid-19 varian Omicron yang sebenarnya. Saat ini penelitian ini menggunakan pseudovirus, yang direkayasa secara biologis untuk memiliki ciri mutasi Omicron.
Informasi saja, Israel sudah memberikan vaksinasi penuh pada 50% penduduknya. Saat ini vaksin Covid-19 yang mendapatkan izin pakai darurat di Israel adalah vaksin Moderna dan vaksin Pfizer.
(roy/roy)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Simak! WHO Ungkap 'Kunci Rahasia' Lawan Covid Varian Omicron
