CNBC Indonesia Economic Update

Bos BI: Transaksi e-Commerce Bakal Tembus Rp 395 T di 2021

Rahajeng Kusumo Hastuti, CNBC Indonesia
22 July 2021 16:43
Gubernur Bank Indonesia, Perry Warjiyo
Foto: Gubernur Bank Indonesia, Perry Warjiyo

Jakarta, CNBC Indonesia- Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo menyakini digitalisasi sistem pembayaran dapat mengakselerasi ekonomi keuangan digital di Indonesia. Bahkan bank sentral memproyeksi nilai transaksi e-commerce pada tahun ini akan mencapai Rp 395 triliun.

"Kami sampaikan nilai transaksi e-commerce pada tahun ini diprediksi tumbuh 48,8% menjadi Rp 395 triliun, kata Perry Wajiyo secara eksklusif di CNBC Indonesia Economic Update, Kamis (22/7/2021).

Untuk uang elektronik, Perry mengatakan bahwa BI memprediksi transaksinya bakal tumbuh 35,7% menjadi 278 triliun. Adapun digital banking diprediksi tumbuh 30,1% menjadi Rp 35.600 triliun

Pada semester I-2021, nilai transaksi e-commerce di Indonesia meningkat 63,36% menjadi Rp 186,75 triliun, sementara nilai transaksi Uang Elektronik tumbuh 41,01% menjadi Rp132,03 triliun

Adapun nilai transaksi digital banking pada semester I-2012 menjadi Rp 17.901,76 triliun.

Dalam kesempatan yang sama, Perry mengatakan bank sentral terus memperluas QRIS yang saat ini sudah menjangkau hampir 8 juta merchant. Bank sentral juga mendorong digitalisasi perbankan dan interkoneksi antara digital banking dan fintech,

"Fitur baru QRIS dan Interlink ajan diluncurkan pada Agustus mendatang. Kami juga melakukan reformasi regulasi di bidang sistem pembayaran yang kami sudah keluarkan aturan BI untuk membentuk ekosistem industri sistem pembayaran dan keuangan digital end to end," ujar Perry.


(dob/dob)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Prediksi Bos BI: Transaksi e-Commerce 2021 Tembus Rp 395 T

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular