Bos Google Iri Jeff Bezos Mau Terbang ke Luar Angkasa

Jakarta, CNBC Indonesia - Chief Executive Google, Sundar Pichai mengungkapkan sedikit iri dengan Jeff Bezos yang akan pergi ke luar angkasa. Hal ini dia utarakan dalam sebuah wawancara dengan BBC, dan menambahkan dirinya ingin melihat pemandangan dari atas sana.

"Ya saya iri, sedikit. Saya ingin sekali melihat burung dari luar angkasa," kata Pichai, dikutip dari The Independent, Kamis (15/7/2021).

Sundar Pichai dan Google memang mengambil jalan yang berbeda dari banyak perusahaan teknologi dunia lain untuk pergi ke luar angkasa. Google sebenarnya memiliki proyek internet di atmosfer atas, Loon dengan melayangkan balon raksasa di udara dan menyiarkan internet di Bumi.

Namun sayang proyek Loon itu akhirnya ditinggalkan Google pada awal tahun 2021 ini. Praktis raksasa mesin pencarian itu tak punya lagi proyek serupa.

Bezos direncanakan akan pergi ke luar angkasa bersama perusahaannya Blue Origin. Dia akan lepas landas pada tanggal 20 Juli 2021 mendatang.

Rencananya dia akan pergi bersama adiknya. Selain itu juga ada tokoh legendaris pioneer aerospace Wally Funk yang telah membeli tiket senilai US$28 juta atau sekitar Rp407 miliar dalam sebuah lelang yang dibuat perusahaan itu.

Sementara miliarder lain, Richard Branson telah lebih dulu sampai antariksa dalam perjalanannya pada 11 Juli 2021 kemarin. Perjalanan itu bersama perusahaannya Virgin Galactic dan menggunakan pesawat luar angkasa VSS Unity.

Pesawat iu dibawa dengan dua pilot dan membawa Branson bersama tiga orang karyawan perusahaan. Dari kabin pesawat, Branson mengungkapkan penerbangan tersebut sebagai pengalaman lengkap seumur hidup.

"Saya telah memimpikan momen ini sejak saya masih kecil, dan sejujurnya tidak ada yang bisa mempersiapkan Anda untuk melihat Bumi dari luar angkasa," kata dia.