Internasional

Vaksin 'Made In India' Ini Ampuh 93,4% Lawan Efek Parah Covid

Tommy Patrio Sorongan, CNBC Indonesia

05 July 2021 08:10

A health worker inoculates a woman with China's Sinovac COVID-19 vaccine at a temporary vaccination center in Manila, Philippines, Tuesday, June 22, 2021. The Philippine president has threatened to order the arrest of Filipinos who refuse COVID-19 vaccination and told them to leave the country for hard-hit countries like India and the United States if they would not cooperate with massive efforts to end the pandemic. (AP Photo/Aaron Favila) — Foto: AP/Aaron Favila

Jakarta, CNBC Indonesia - Perusahaan bioteknologi asal India, Bharat Biotech, pada Sabtu (3/7/2021) merilis hasil uji klinis fase ketiga dari vaksin Covid buatannya, Covaxin. Dalam hasil uji itu, mereka menyebut bahwa vaksin ini ampuh 93,4% dalam melawan gejala parah infeksi corona.

"Uji coba fase-III dari vaksin yang dibuat oleh Bharat Biotech India menunjukkan bahwa vaksin itu efektif 93,4% terhadap gejala Covid-19 yang parah," kata perusahaan itu sebagaimana merujuk pemberitaan Reuters Minggu (4/7/2021).

Baca:

Penerbangan Internasional Makin Ketat, Wajib Vaksin-Tes PCR!

Untuk pencegahan Covid, Bharat Biotech menyebut bahwa vaksinnya juga ampuh dalam mencegah penularan virus corona baru itu. Covaxin memiliki efikasi hingga 77,.8% terhadap virus corona.

Tak hanya itu, vaksin ini juga diklaim cukup efektif melawan varian Delta yang saat ini telah menyebar luas dan dianggap lebih berbahaya. Data menunjukkan perlindungan 65,2% terhadap varian Delta.

Lebih lanjut, data fase tiga ini nantinya akan dipakai oleh Ocugen, untuk meminta persetujuan regulator Amerika Serikat (AS) mengenai izin penggunaan darurat. Ocugen adalah partner Bharat Biotech dalam pengembangan Covaxin.

India sendiri adalah negara kedua yang paling parah terdampak Covid-19 setelah AS. Negeri Bollywood itu mencatatkan30,45 juta infeksi sejak pandemi melanda yang diiringi oleh 400 ribu kematian.