
Pusing.. Alpha, Beta, Delta! Ini Deretan Mutasi Baru Corona

- Varian P.2 (Zeta)
Varian ini pertama kali terdeteksi di Inggris dan disebutkan menyebar di Rio De Janeiro, Brasil. Mengutip dari berbagai sumber, varian ini tidak mengandung mutasi penting sebagaimana yang di bawa varian Gamma.
- Varian B.1525 (Eta)
Ini adalah varian yang baru-baru ini diidentifikasi di Inggris. Hingga saat ini, tidak ada bukti spesifik varian ini lebih menular atau mengarah ke penyakit yang lebih parah
- Varian P.3 (Theta)
Pertama kali terdeteksi di Filipina pada Maret 2021 lalu. Namun, hingga saat ini belum ada cukup bukti yang kuat varian tersebut berdampak pada kesehatan masyarakat.
- Varian B.1.526 (Lota)
Varian ini ditemukan pada sampel yang dikumpulkan di New York pada November tahun lalu. Belum diketahui secara pasti, apakah virus ini lebih menular.
- Varian B.1.617.1 (Kappa)
Ini merupakan varian baru yang terdiri dari mutasi ganda. Kappa dan Delta terbukti resisten terhadap antibodi Bamlanivimab yang digunakan untuk pengobatan Covid-19.
- Varian C37 (Lambda)
Varian ini pertama kali ditemukan di Peru pada Agustus 2020 lalu. Varian ini telah menyebar ke 29 negara seperti Argentina, Brasil, Kolombia, Ekuador, hingga Meksiko.
Meski demikian, hingga saat ini belum ada bukti konkret varian tersebut dapat menyebabkan penyakit yang lebih parah. Gejalanya pun serupa seperti demam tinggi, batuk, hingga kehilangan indera penciuman.
(cha/cha)[Gambas:Video CNBC]
